GridKids.id - Kids, sadarkah kamu bahwa lingkungan yang kita tinggali membawa pengaruh bagi kehidupan kita?
Dalam buku Ilmu Pengetahuan Alam Kelas VII Kurikulum Merdeka terbitan Kemdikbud hlm. 162-164, menjelaskan tentang pengaruh lingkungan pada kehidupan organisme yang hidup di dalamnya.
Digambarkan bahwa tiap lingkungan memiliki ciri dan karakter berbeda yang memengaruhi kehidupan dan perkembangan organisme di dalamnya.
Lingkungan mengacu ke segala sesuatu yang ada di sekitar organisme, seperti lingkungan tanah (terestrial) atau lingkungan air (akuatik).
Tiap lingkungan punya faktor-faktor tertentu yang bisa mendukung organisme tetap tumbuh dan berkembang di dalamnya.
Faktor itu diklasifikasikan dalam dua kategori yaitu lingkungan abiotik dan lingkungan biotik. Apakah itu?
Komponen Lingkungan Organisme Makhluk Hidup
1. Lingkungan Abiotik
Komponen abiotik adalah komponen tak hidup atau tak bernyawa dalam suatu lingkungan yang bisa dimanfaatkan oleh komponen lainnya, seperti air, tanah, udara, cahaya matahari, angin, suhu, pH, dan lain sebagainya.
Baca Juga: Mengenal Komponen-Komponen Penyusun Ekosistem, Biologi Kelas 7 SMP
Jenis hewan yang menghuni suatu kawasan lingkungan bergantung dengan jenis tanaman yang ada di sana.
Sedangkan jenis tanaman juga sangat dipengaruhi oleh kondisi tanah, kualitas air, hingga akses cahaya matahari.
Beberapa tumbuhan sangat bergantung dengan faktor-faktor abiotik yang ada di habitatnya.
2. Lingkungan Biotik
Komponen biotik adalah keseluruhan komponen lingkungan yang hidup dan bernyawa.
Umumnya komponen ini terdiri dari dua jenis atau organisme autrotof (bisa menghasilkan makanan sendiri) dan organisme heterotrof (enggak bisa menghasilkan makanan sendiri).
Komponen biotik punya peran sebagai produsen, konsumen, dan dekomposer (pengurai) dalam suatu lingkungan.
Kehidupan suatu organisme juga dipengaruhi oleh adanya faktor biotik, seperti tumbuhan, hewan, hingga organisme hidup lainnya.
Interaksi yang terjadi antara organisme hidup bisa bermanfaat tapi juga bisa merugikan bagi keberlangsungan organisme atau lingkungan.
Baca Juga: Perbedaan Komponen Gejala Alam Biotik dan Abiotik, Jangan Sampai Salah
Adanya interaksi berupa kompetisi dan predasi disebabkan oleh adanya intervensi manusia.
Hal ini diawali dengan pembukaan lahan hutan untuk permukiman yang semakin membatasi ruang gerak berbagai satwa hingga pemusnahan berbagai sumber makanan mereka.
Hal ini kemudian bisa memicu bencana alam seperti banjir dan tanah longsor akibat penebangan pohon yang berisiko meningkatkan kerusakan lingkungan hingga bencana alam.
Pertanyaan: |
Apakah yang dimaksud dengan organisme autrotrof dan heterotrof? |
Petunjuk, cek lagi page 2. |
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar