Bunyi yang berasal dari perut seseorang bisa dihasilkan karena adanya gerakan organ dalam perut.
Kondisi ini bisa terjadi ketika perut belum diisi makanan atau belum.
Suara gemuruh dalam perut terjadi akibat pergerakan organ pencernaan (peristaltik) seperti lambung, usus halus, dan usus besar.
Gerakan peristaltik adalah jenis gerakan yang terjadi tanpa disadari dan langsung diatur oleh otak.
Saluran pencernaan manusia merupakan saluran hampa udara yang punya dinding berupa otot-otot polos.
Ketika dinding itu bekerja maka secara otomatis akan memicu gerakan peristaltik.
Seperti meremas-remas supaya bisa membantu makanan, cairan, dan gas bisa masuk ke dalamnya.
Baca Juga: 5 Dampak Mengonsumsi Teh di Pagi hari Dengan Perut yang Kosong
Gerakan ini memicu kontraksi pada organ-organ pencernaan dengan ritmenya pada lambung sekitar 3 kali/menit.
Sedangkan pada usus halus terjadi sebanyak 12 kali/menit.
Suara perut yang berbunyi berasal dari kontraksi dinding lambung dan usus halus yang sedang berusaha mencampur semua asupan makanan, cairan, dan gas yang kamu konsumsi masuk lebih ke dalam.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | hellosehat.com |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar