Sabuk Asteroid: Pengertian, Fungsi, dan Ciri-cirinya

Sementara planet yang berukuran besar adalah Saturnus, Uranus, Neptunus, dan Jupiter.

Planet Jupiter memiliki gaya gravitasi yang sangat besar sehingga menyebabkan sebagian sabuk asteroid keluar dari sistem tata surya.

Jumlah asteroid di dalam sabuk asteroid pada akhirnya berkurang jumlahnya.

Di bawah ini merupakan ciri-ciri sabuk asteroid yang perlu diketahui, apa saja:

1. Setiap asteroid memiliki ukuran yang enggak sama.

Bahkan ada beberapa asteroid yang memiliki ukuran sekecil partikel debu.

2. Berada di antara garis orbit planet Mars dan orbit planet Jupiter.

3. Asteroid sama seperti planet lainnya yang mengorbit pada Matahari.

Baca Juga: Bagaimana Proses Pembentukan Sabuk Asteroid? #AkuBacaAkuTahu

4. Memiliki suhu yang sangat dingin yaitu -73 derajat Celsius.

5. Memiliki bentuk yang enggak beraturan.

6. Jumlah sabuk asteroid sangat banyak dan tersebar di sepanjang garis orbit antara Mars dan Jupiter.

Itulah informasi tentang pengertian, fungsi, dan ciri-ciri sabuk asteroid sebagai anggota sistem tata surya.

-----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.

PROMOTED CONTENT