Berasal dari Tumbuh-tumbuhan, Kenali 5 Jenis Minyak Atsiri yang Ada di Indonesia

GridKids.id - Tahu enggak? Indonesia menjadi negara pemasok minyak atsiri terbesar kedua di dunia, lo.

Diketahui, Indonesia mampu memasok 90% bahan baku atsiri jenis nilam. Jenis ini digunakan sebagai bahan utama parfum, ya.

Lantas, apa yang dimaksud dengan minyak atsiri, Kids?

Minyak atsiri dikenal dengan sebutan minyak eteris (aetheric oil), minyak aromatik, dan minyak esensial.

Nah, minyak atsiri merupakan kelompok besar minyak yang berasal dari tumbuh-tumbuhan atau minyak nabati.

Minyak ini menjadi dasar wangi-wangian dan bisa digunakan untuk pengobatan alami serta memiliki aroma yang khas.

Minyak atsiri dihasilkan dari tanaman dan bersifat mudah menguap pada suhu kamar tanpa mengalami dekomposisi, ya.

Untuk mendapatkan minyak atsiri dengan penyulingan, yaitu memisahkan komponen beberapa jenis cairan yang berdasar dari titik uapnya.

Yuk, kita cari tahu apa saja jenis minyak atsiri yang ada di Indonesia, ya!

Baca Juga: Mengenal Minyak Ayam atau Schmaltz, Benarkah Bisa Digunakan untuk Memasak?

1. Pala (Nutmeg)

Nutmeg essential oil atau minyak esensial pala dihasilkan dari penyulingan biji pala kering yang sudah matang.

Nah, tanaman ini berasal dari Maluku. Manfaat minyak atsiri pala digunakan untuk mengobati pernapasan terganggu, demam, dan produk gigi.

2. Sereh Wangi (Citronella)

Sereh wangi memiliki nama latin yaitu Cymbopogon nardus. L. Sereh wangi termasuk salah satu jenis minyak atsiri.

Minyak atsiri sereh wangi dihasilkan dari proses penyulingan. Minyak ini juga dikenal dengan nama Citronella oil.

3. Nilam (Patchouli)

Nilam (Pogostemon cablin) cocok ditanam di tempat jauh dari sinar matahari karena hangat dan lembap.

Bunga nilam sangat beraroma kuat dan bisa digunakan sebagai bahan parfum atau aromaterapi.

Baca Juga: Memiliki Manfaat Serbaguna, Minyak Kelapa Bisa Digunakan untuk Membersihkan 3 Noda Ini

4. Cendana (Sandalwood)

Cendana atau Indian sandalwood dikenal dengan nama pohon cendana yang tumbuh di daerah tropis.

Pohon cendana memiliki aroma yang wangi dan khas sehingga banyak dibudiyakan.

Di samping itu minyak cendana bisa digunakan untuk pengobatan.

5. Akar Wangi (Vetiver)

Akar wangi memiliki nama ilmiah Vetiver zizanioides. Akar wangi termasuk jenis rerumputan.

Akar wangi dimanfaatkan untuk menghasilkan minyak akar wangi, Kids.

Bagi lingkungan, akar wangi bisa mengantisipasi longsor di lereng bukit karena memiliki akar yang kuat.

-----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.

PROMOTED CONTENT