GridKids.id - Opor ayam adalah salah satu kuliner khas Hari Raya Idul Fitri.
Hampir setiap keluarga pasti menyediakan opor ayam di atas meja, lengkap bersama ketupat, rendang, hingga sambal goreng kentang dan ati.
Rasanya sajian opor ayam adalah pelengkap hari raya yang penuh kehangatan dan suka cita.
Sajian yang penuh nostalgia ini ternyata sudah dikenal sejak lama, lo, Kids.
Kemunculan pertama opor ayam disebut dimulai sejak sekitar abad 15-16, dan berkembang makin populer sejak pengaruh Islam di Nusantara makin kuat.
Opor ayam disebut modifikasi dari sajian kari yang sudah lebih dulu dikenal di nusantara dan dibawa oleh orang-orang India.
Berbeda dengan sajian kari yang mendapat pengaruh kuliner India dan gulai dari Arab, opor muncul dan berkembang pesat di Jawa yang menyukai makanan dengan rasa yang lebih ringan.
Selain itu, berbeda dengan kari dan gulai, kuah opor ayam jauh lebih encer.
Lalu, seperti apa sih asal-usul dari sajian khas lebaran yang satu ini? Simak uraian lengkapnya di bawah ini, ya.
Asal- Usul Opor Ayam
Sajian opor ayam yang dikenal masyarakat ada dua jenis yaitu opor ayam kuning dan opor ayam putih.
Opor ayam menggunakan bumbu-bumbu dapur yang lazim ditemukan digunakan dalam berbagai sajian kuliner khas Jawa, seperti bawang putih, bawang merah, kemiri, dan tambahan kunyit untuk opor ayam kuah kuning.
Penambahan kunyit pada opor ayam kuning mendapat pengaruh kuliner kari dari India.
Sedangkan untuk opor ayam kuah putih didominasi dengan santan dianggap sebagai adaptasi kuliner Tionghoa-Jawa.
Salah satu sajian khas Cap Go Meh juga mirip dengan sajian opor kuah putih, yaitu lontong Cap Go Meh.
Hal ini menunjukkan pengaruh budaya Tionghoa-Jawa-Islam dalam satu sajian khas perayaan hari raya.
Bedanya untuk perayaan Cap Go Meh lontong digunakan untuk sajian opor ayam, sedangkan untuk opor ayam ketika lebaran disajikan bersama ketupat.
Itulah uraian tentang asal-usul dari opor ayam, sajian khas hari raya Idul Fitri. Setelah membaca uraian di atas jadi enggak sabar untuk segera menyantap ketupat dan opor, ya?
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar