GridKids.id - Pada artikel kali ini, GridKids akan membagikan pembahasan tentang apa saja faktor penyebab pelanggaran HAM (Hak Asasi Manusia).
Pelanggaran HAM sudah tertulis di dalam UU No 39 Tahun 1999, yaitu setiap perbuatan seseorang atau kelompok termasuk aparat negara baik sengaja atau tidak, maupun kelalaian yang secara hukum melawan, mengurangi, membatasi, dan mencabut HAM seseorang.
HAM merupakan hak yang mendasar, tanpa membedakan adanya perbedaan suku, ras, jenis kelamin, kondisi fisik, agama, negara atau status sosial.
Hak asasi manusia ini memberi kebebasan untuk hidup, berekspresi, berpikir, bekerja, dididik, dan mencari keadilan tanpa adanya diskriminasi.
HAM bersifat mutlak dan enggak dapat diganggu gugat. Tetapi, pelanggaran hak asasi manusia dapat dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal.
Berikut adalah penyebab pelanggaran HAM yang terbagi menjadi dua, yakni:
Faktor Internal
1. Tingkat akan kesadaran HAM rendah
Tingkat pemahaman dan kesadaran HAM yang rendah dapat menjadi salah satu faktor adanya pelanggaran HAM.
Hal ini akan membuat orang yang berpikir bahwa pelanggaran HAM merupakan hal yang biasa asal kepentingannya dapat tercapai.
2. Sikap egoisme
Sikap egoisme merupakan salah satu penyebab pelanggaran HAM karena hal ini akan membuat pelanggar merasa kepentingannya lebih utama dibanding dengan hal lain.
3. Rasa empati yang kurang
Bila seseorang sudah kehilangan rasa empati dan kemanusiaan, maka akan berpotensi juga untuk melakukan pelanggaran HAM.
4. Intelorensi yang tinggi
Dalam negara yang heterogen dan beragam, sikap intoleransi menjadi ancaman terwujudnya kestabilan nasional. Sikap ini juga akan menimbulkan diskiminasi antar suku, ras dan agama.
5. Faktor psikologi
Faktor internal pelanggaran HAM lainnya adalah berkaitan dengan kondisi psikologi seseorang seperti trauma, kondisi yang tak stabil hingga enggak memiliki akal sehat.
Baca Juga: Diperingati Setiap 10 Desember, Inilah Tokoh Dunia yang Memperjuangkan Hak Asasi Manusia
Faktor Eksternal
1. Penyalahgunaan teknologi
Teknologi enggak hanya memberi dampak yang positif saja, namun juga dapat disalahgunakan.
Integrasi secara besar-besaran dengan komputer dapat menimbulkan jenis kejahatan baru seperti tindakan pembobolan elektronik atau sabotase.
2. Sistem hukum yang tak berjalan
Sistem hukum yang lemah dan tak berjalan juga dapat mengurangi ketegasan penegak hukum terhadap para pelanggar HAM.
Hal ini akan membuat pelanggar HAM terjadi karena enggak ada penanganan cepat dan tepat.
3. Penyalahgunaan kekuasaan
Penyalahgunaan kekuasaan dari penguasa sangat rentan akan mengakibatkan pelanggaran HAM.
Baca Juga: Sifat-Sifat Hak Asasi Manusia (HAM) yang Berbeda dengan Jenis Hak Lainnya
4. Minimnya sosialisasi HAM
Kurngnya pemahaman tentang HAM akan membuat banyak kasus pelanggaran hak asasi manusia baik ringan dan berat.
Itulah pembahasan tentang faktor-faktor pelangaran hak asasi manusia (HAM) yang bisa dilihat dari faktor internal dan eksternal.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Heni Widiastuti |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar