GridKids.id - Tahu enggak? Langsung minum teh setelah makan enggak dianjurkan, lo.
Bahkan hal ini juga dibuktikan dengan adanya penelitian mengenai dampak buruk minum teh setelah makan.
Teh merupakan salah satu minuman yang dekat dengan masyarakat Indonesia.
Salah satunya dengan minum teh hangat saat sarapan dan minum es teh setelah makan siang.
Nah, kebiasaan minum teh setelah makan semakin dilakukan maka akan memicu dampak buruk bagi kesehatan, Kids.
Dikutip dari Halodoc.com, teh bisa mengacaukan penyerapan zat gizi pada tubuh.
Tubuh yang bertugas mencerna makanan enggak bisa bekerja dengan baik karena adanya kandungan asam fitat dalam teh.
Asam fitat dalam teh bisa mengambat penyerapan zat besi, magnesium, dan seng.
Sehingga dikhawatirkan orang-orang yang langsung minum teh setelah makan bisa mengalami anemia.
Baca Juga: Menjadi Salah Satu Minuman Populer dan Favorit Orang Inggris, Inilah Khasiat Minum Teh Earl Grey
Untuk lebih lengkapnya, simak informasi di bawah ini mengenai dampak buruk langsung minum teh setelah makan.
Dampak Buruk Langsung Minum Teh Setelah Makan
1. Memicu Anemia
Langsung minum teh setelah makan bisa memicu anemia. Anemia merupakan kekurangan kadar hemoglobin di dalam darah.
Asam fitat dalam teh bisa menghambat zat besi yang masuk ke tubuh, sehingg memicu anemia.
Kondisi ini jika dibiarkan terus menerus bisa merusak otak, jantung, dan organ lain dalam tubuh.
2. Membuat Tubuh Dehidrasi
Tahu enggak? Rasa segar dan nikmat dari teh yang diminum setelah makan hanya sementara, lo.
Bahkan minum teh setelah makan bisa memicu rasa haus berlebih dan dehidrasi.
Baca Juga: Mengenal Tradisi Unik Minum Teh dari Berbagai Negara dan Cara Penyajiannya, Sudah Tahu?
Ini dikarenakan adanya kandungan teh yang bersifat diuretik. Sehingga juga bisa menyebabkan sering buang air kecil.
3. Senyawa Antioksidan dalam Teh Berkurang
Teh dikenal memiliki kandungan antioksidan yang tinggi, Kids.
Nah, ternyata selain mengikat zat besi dan protein, langsung minum teh setelah makan juga bisa mengurangi kadar antioksidan, lo.
Antioksidan memiliki peran penting untuk memelihara kesehatan jantung, mencegah kanker, dan memperlancar peredaran darah.
Kandungan antioksidan menjadi berkurang saat sudah masuk ke tubuh dan bercampur dengan makan yang belum tercerna dengan baik.
4. Mengganggu Pencernaan
Salah satu dampak buruk langsung minum teh setelah makan adalah bisa mengganggu pencernaan.
Ini dikarenakan adanya kandungan polifenol dan asam tanin yang menghambat proses penyerapan protein dan zat besi.
Baca Juga: Termasuk Minuman Herbal, Inilah 5 Manfaat Minum Teh Jahe yang Mampu Mengatasi Rasa Sakit pada Tubuh
Seharusnya protein dan zat besi bisa diserap tubuh malah terikat oleh polifenol dan asam tanin di dalam usus.
Perlu diketahui bahwa protein dan zat besi berfungsi, seperti menghasilkan darah yang kaya oksigen, meningkatkan daya tahan tubuh, dan membentuk jaringan dan sel tubuh.
Meski memiliki dampak buruk, kamu masih bisa minum teh dengan jeda waktu dua jam setelah makan, ya.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com,Halodoc.com |
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar