Media sosial membuat kita lebih mudah membandingkan kehidupan dengan orang lain dan percaya kalau setiap orang punya kehidupan yang lebih sempurna.
Sebuah penelitian tahun 2018 menemukan kalau banyak siswa membandingkan diri mereka di media sosial dan mencari umpan balik positif dari teman sebayanya.
2. Perasaan terisolasi saat tak melihat media sosial
Media sosial memang bisa mendekatkan yang jauh. Namun di lain sisi, media sosial juga dapat menyebabkan Fear of Missing Out (FOMO) atau takut ketinggalan.
Kalau sudah begitu, kita akan lebih sering melihat media sosial agar enggak ketinggalan apapun.
Kebiasaan terlalu sering berselancar di dunia maya pada akhirnya justru menjauhkan yang dekat dan memunculkan rasa terisolasi secara sosial.
3. Doom scrolling
Doom scrolling adalah perilaku kecenderungan terus mencari informasi di internet. Perilaku ini berhubungan dengan FOMO.
Baca Juga: Benarkah COVID-19 Meningkat Jelang Bulan Puasa? Begini Pendapat Kemenkes RI
Sayangnya, perilaku ini sering kali membuat orang-orang cenderung mengakses berita buruk.
4. Kurang tidur
Menghabiskan waktu dengan mengakses media sosial memang menyenangkan dan sering membuat lupa waktu.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Danastri Putri |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar