GridKids.id - Kids, sebelumnya kamu sudah belajar tentang karya sastra prosa dan ciri-cirinya.
Untuk sedikit mengingatkanmu, prosa adalah sebuah karya tulis yang disusun dalam bentuk narasi bebas yang enggak terikat rima dan irama.
Prosa yang dalam bahasa latin berarti terus terang, inilah yang membuat prosa sering digunakan sebagai narasi yang menjelaskan fakta dan ide dalam surat kabar, jurnal ilmiah, novel, majalah, surat, cerpen, dan ensiklopedia.
Nah, kali ini kamu akan diajak mengenal jenis-jenis prosa secara umum, di antaranya:
1. Eksposisi
Prosa jenis ini memaparkan ide yang membuat pembaca mendapatkan pengetahuan namun enggak memiliki tujuan untuk membuat para pembaca mengikuti atau setuju dengan paparan itu.
Prosa eksposisi adalah sebuah paparan yang disertai dengan bukyi-bukti yang ditampilkan dalam bentuk diagram atau tabel.
2. Deskripsi
Jenis prosa deskripsi ini biasanya menggambarkan suatu objek bisa membuat pembaca bisa melihat sendiri objek yang digambarkan.
Baca Juga: Materi Prosa: Pengertian dan Ciri-Ciri, Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA
3. Narasi
Teks narasi adalah bentuk karya tulis yang menggambarkan suatu objek sampai pembacanya bisa melihat gambaran yang jelas.
Narasi biasanya menggambarkan sebuah peristiwa atau kejadian yang terjadi pada satu urutan waktu. Prosa jenis ini biasanya bersifat fiktif dan berbentuk seperti cerita.
Dalam peristiwa juga biasanya ada tokoh yang berperan dan terlibat dalam konflik.
Tiga elemen berupa kejadian, tokoh, dan konflik adalah unsur utama yang membentuk narasi.
Narasi yang bersifat nonfiksi disebut dengan narasi ekspositoris, sedangkan narasi bersifat fiksi disebut dengan narasi sugestif.
4. Persuasi
Prosa persuasi adalah karangan yang disampaikan dengan cara-cara tertentu.
Jenis prosa ini menggunakan bahasa yang bertujuan mengajak pembacanya bersedia untuk melakukan hal-hal yang dianjurkan oleh si penulis.
Karangan persuasi bisa digunakan untuk memengaruhi atau mengajak pembaca bisa melakukan dan berbuat sesuatu.
Baca Juga: Kalimat Persuasif, Ini Pengertian, Ciri-Ciri, Fungsi, dan Contohnya
5. Argumentasi
Prosa argumentatif adalah penyajian pemikiran penulis yang berusaha memengaruhi pembaca agar menyetujuinya.
Prosa atau karangan argumentasi berisikan ide atau gagasan penulis yang disajikan dengan dilengkapi data-data pendukung yang memengaruhi pembaca sehingga pembaca menyatakan persetujuannya.
Nah, itulah uraian tentang jenis-jenis prosa atau karya sastra narasi bebas yang perlu kamu tahu.
Semoga uraian di atas bisa membantu menambah pengetahuan dan pemahamanmu tentang karya sastra prosa, ya, Kids.
Baca Juga: Pengertian Debat: Fungsi dan Unsur-unsurnya, Bahasa Indonesia Kelas VII SMP
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
| Source | : | Kompas.com |
| Penulis | : | Ayu Ma'as |
| Editor | : | Danastri Putri |
Komentar