Perkembangan sajian macaroni schotel
Seiring perkembangan zaman, resep ini diturun-temurunkan sebagai salah satu sajian warisan kebudayaan kolonial.
Macaroni schotel mulai banyak dimasak dan disajikan oleh rumah tangga kalangan elit pribumi kala itu.
Biasanya sajian ini diperuntukan sebagai hidangan istimewa di lingkungan keluarga kalangan menengah ke atas.
Pasca kemerdekaan Indonesia, sajian ini semakin umum dibuat dan dikonsumsi pada momen-momen tertentu misalnya acara pesta.
Ketika itu makanan ini bisa menunjukkan gengsi atau status sosial yang tinggi di kalangan masyarakat pribumi.
Baca Juga: Sejarah Pho, Sajian Mi Khas Vietnam Warisan Masa Kolonialisme Perancis
Hal ini mengingat enggak semua orang punya akses untuk membeli berbagai bahan-bahan mewah yang digunakan untuk membuat sajian ini, seperti keju, daging cincang, susu, makaroni, dan lain sebagainya.
Nah, Kids, itulah uraian sejarah singkat dari sajian macaroni schotel yang merupakan kuliner yang dibawa oleh bangsa Belanda ke negara kita.
Hingga hari ini sajian macaroni schotel masih banyak dibuat dan digemari oleh banyak orang karena rasanya yang lezat, tekturnya yang lembut, dan bahan dasarnya yang terbuat dari gandum dan cukup mengenyangkan.
Baca Juga: Resep Membuat Kroket Lezat, Camilan Tradisional yang Sudah Ada dari Zaman Belanda
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar