GridKids - Kids, apa kamu tahu EQ atau Emotional Quotients?
EQ atau Emotional Qoutient merupakan kecerdasan emosional yang berkaitan dengan karakter.
Kecerdasan ini berhubungan dengan kemampuan diri dalam mengontrol perasaan, mengenali perasaan orang lain, adaptasi, disiplin, tanggung jawab, kerja sama, dan juga komitmen
Kita dapat melihat kecerdasan seseorang melalui IQ dan EQ, lo.
Beberapa orang mempunyai IQ tinggi, namun ada juga orang dengan EQ tinggi.
Memangnya bagaimana cara mengukur tingkat kecerdasan seseorang, seperti EQ?
Di sekolah, biasanya kita akan mendapatkan tes untuk mengukur tingkat kecerdasan, baik IQ maupun EQ.
Yuk, cari tahu apa saja ciri-ciri orang dengan EQ tinggi!
Baca Juga: Tak Hanya IQ, Mengapa Seorang Anak Juga Harus Cerdas Secara Emosional?
1. Pendengar yang Baik
Seseorang yang memiliki kecerdasan emosional tinggi biasanya mampu mengendalikan perasaan orang lain.
Orang dengan EQ tinggi dapat berempati kepada orang-orang di sekitarnya.
Empati adalah keadaan mental yang membuat seseorang merasa dirinya dalam keadaan yang sama dengan perasaan dan pikiran orang lain.
Contohnya, saat adik sedang sedih, orang dengan EQ tinggi akan membantu adik dan mendengarkan ceritanya.
Dengan mendengarkan cerita dari teman, kita bisa mengerti apa yang dirasakan dan diinginkan oleh teman kita.
Baca Juga: Berdampak pada Kesehatan, Inilah 4 Pola Makan yang Perlu Diperhatikan bagi Penyandang Sakit Ginjal
2. Ekspresif
Apa kamu sering bertemu dengan orang yang ekspresif?
Yap, orang dengan EQ tinggi sangat ekspresid dan dapat mengungkapkan perasaan kita.
Orang yang ekspresif biasanya dapat dengan jujur menunjukkan ketertarikannya terhadap suatu hal.
Misalnya, ketika teman kita bercerita, ia akan memperagakan dan menunjukkan mimik wajah dan cara bicara yang sesuai dengan isi cerita yang diberikan.
Orang yang ekspresif juga biasanya memiliki banyak teman, karena terbuka dan jujur dalam mengutarakan perasaannya.
3. Berpikiran Terbuka
Seseorang yang memiliki EQ tinggi juga cenderung mampu berpikiran terbuka.
Mereka dapat menerima ilmu dan pengetahuan baru, senang mencari tahu banyak hal.
Orang dengan EQ tinggi enggak akan menghakimi kita dan mampu bertoleransi.
Contoh, ketika kamu membaca buku ensiklopedia, kamu akan menerima banyak pengetahuan baru.
Pengetahuan tersebut justru membuatmu mencari tahu lebih banyak dari buku-buku dan topik yang lain.
Contoh lain, ketika kamu mampu menerima perbedaan di sekitarmu dengan baik.
Baca Juga: Sering Dianggap Sama, Ternyata Fungsi Otak Kanan dan Kiri Justru Berbeda Fungsi
4. Menunggu Sebelum Merespons
Orang dengan EQ tinggi biasanya menunggu sebentar sebelum merespons suatu hal.
Sebelum menanggapi suatu hal, orang dengan EQ tinggi akan memproses perasaannya terlebih dahulu.
Ini biasanya dilakukan karena rasa empati dan simpati, sikap berpikiran terbuka, hingga cara mengendalikan perasaan orang lain.
Misalnya, ketika seseorang memberi tahumu hal yang membuatmu marah, kamu bisa berdiam sejenak untuk mengatur perasaanmu.
Setelah itu, kamu bisa berpikir bagaimana perasaan orang lain yang kamu marahi, apa dampaknya jika cepat marah, dan sebagainya.
Nah, dalam proses mengolah pikiran dan perasaan inilah, kecerdasan emosional bekerja.
(Penulis: Grace Eirin)
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Penulis | : | Regina Pasys |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar