Saat itu, Paus Gregorius XIII memperkenalkan kalender Julian yang sudah diganti atau revisi pada 1582, Kids.
Kalender tersebut dikenal dengan kalender Gregorian.
Dalam perbaikannya ada sejumlah masalah yang berhasil dipecahkan seperti tahun kabisat.
Selain itu, kalender Gregorian menetapkan 1 Januari sebagai tahun baru.
Sejumlah negara seperti Italia, Perancis, dan Spanyol menerima kalender terbaru tersebut.
Namun ada sejumlah negara yang lambat dalam mengadopsinya seperti negara-negara Protestan dan Ortodoks.
Baca Juga: 30 Ucapan Selamat Tahun Baru dalam Berbagai Bahasa di Dunia
4. 1 Januari sebagai Tahun Baru
Setelah waktu berjalan, negara-negara non-Kristen mulai menggunakan kalender Gregorian.
Selain itu, China mulai menerapkan kalender tersebut pada 1912.
Bukan hanya China karena banyak negara mulai mengikuti kalender Gregorian yang memiliki tradisional atau keagamaan lainnya.
Namun ada sejumlah negara yang tak mengadopsi kalender Gregorian dengan memulai tahun baru pada 1 Januari, Kids.
Negara tersebut seperti Ethiopia, yang saat itu merayakan Tahun Barunya pada September.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Febryan Kevin |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar