Mengumpulkan Sampel
Perseverance mulai menggunakan bor di ujung lengan robotnya untuk mengikis permukaan bebatuan.
Perseverance berhasil menganalisis batuan yang tergores itu dan mengungkapkan komposisi serta kandungan mineralnya.
Salah satunya adalah Planetary Instrument for X-ray Lithochemistry (PIXL).
Perseverance juga menggunakan instrumennya untuk mempelajari batu yang dijuluki Brac.
Analisis kedua batuan di atas akhirnya menunjukkan fakta kalau batu berasal dari aliran lava vulkanik.
Batu itu lalu diubah oleh air beberapa kali, menjadikannya harta karun yang memungkinkan para ilmuwan masa depan untuk memperkirakan peristiwa di Kawah Jezero dan mengungkapkan sejarah awal planet ini.
Baca Juga: Laporkan Keadaan dari Planet Mars, Robot Tercanggih NASA Kirimkan Suara Angin dan Laser
Sejauh ini Perseverance sudah mengumpulkan empat sampel batuan dan berencana untuk menambahnya lagi hingga 37 sampel.
Sampel tersebut akan dikembalikan ke Bumi dan akan dipelajari oleh peneliti.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Danastri Putri |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar