Vaksinasi ampuh atasi Long Covid?
Sebuah studi dilakukan oleh The Lancet Infectious Diseases meneliti tentang dampak vaksin pada tingkat penularan COVID-19.
Penelitian itu menghasilkan fakta bahwa vaksinasi dosis lengkap menurunkan risiko tertular COVID-19 secara drastis, di mana hanya ditemukan sekitar 0,2% kasus positif terinfeksi virus.
Baca Juga: Mengenal Apa Itu Reinfeksi COVID-19 dan Gejala yang Dirasakan
Selain itu, apabila seseorang sudah divaksin dan terinfeksi COVID-19, peluang untuk terkena gejala berat atau komplikasi juga menjadi lebih kecil.
Penelitian lain yang dilakukan oleh Nature Medicine menunjukkan bahwa orang-orang yang belum divaksin, sekitar 1 dari 20 orang yang terkena COVID-19 akan terus bergejala selama 8 minggu.
Baca Juga: Takut Jarum Suntik? Coba 5 Tips Ini untuk Redakan Cemas dan Takut Menjelang Vaksinasi COVID-19
Sementara 1 dari 50 orang merasakan gejala selama 3 bulan atau lebih dari itu.
Sehingga bisa disimpulkan bahwa vaksin bisa membantu menurunkan tingkat keparahan gejala ketika seseorang terpapar COVID-19.
Source | : | Kompas.com,hellosehat.com,kids.grid.id |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar