Perilaku Burung Cenderawasih
Burung cenderawasih adalah hewan yang soliter atau hidup dalam kelompok kecil dan hanya akan berkumpul ketika musim kawin.
Seperti cenderawasih kuning kecil yang umumnya hidup dalam kelompok kecil sejumlah 2 ekor, bisa jantan betina atau dengan kombinasi jenis kelamin yang sama.
Ketika musim kawin, cenderawasih akan menari untuk menarik perhatian cenderawasih betina.
Sebelum menari dan mempertontonkan bulu-bulunya yang cantik, cenderawasih jantan akan membersihkan paruh dan lingkungan di sekitar sarang.
Tarian burung cenderawasih jantan akan dibarengi dengan kicauan yang khas.
Baca Juga: Contoh Hewan Endemik Asli dari Indonesia Bagian Timur
Hewan ini memulai aktivitasnya sejak pagi ketik matahari terbit dan akan beristirahat ketika cuaca sudah berubah panas atau menjelang sore hari, bertengger di percabangan rendah atau miring dan terlihat meregangkan sayapnya.
Di Jayapura, Papua, sekarang sudah tersedia lokasi untuk mengamati langsung burung cenderawasih yang enggak terlalu jauh dari pusat kota, yaitu Wisata Alam Bird of Paradise di Kampung Tablasupa, Distrik Depapre, dan di Bird Watching Isyo Hills di Kampung Repang Muaif, di Distrik Nimbokrang.
Itulah tadi uraian tentang karakteristik dan perilaku dari cenderawasih, burung endemik Papua yang memiliki bulu-bulu yang cantik dan eksotis ini.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar