GridKids.id - Kids, apa yang kamu ketahui tentang tanaman sukulen?
Tanaman sukulen adalah tumbuhan yang memiliki organ yang menebal, berdaging, dan membengkak, yang berguna untuk menyimpan cadangan air di iklim atau kondisi tanah yang kering.
Tanaman ini sering disamakan dengan kaktus, padahal keduanya adalah dua tanaman yang berbeda.
Semua kaktus adalah bunga sukulen, namun bunga sukulen belum tentu kaktus. Tanaman ini diminati sebagai tanaman hias karena memiliki tampilan yang unik dan cocok dijadikan dekorasi ruangan.
Baca Juga: Hemat Tanpa Listrik, Inilah 5 Tanaman yang Usir Rasa Panas pada Ruangan
Selain karena tampilannya, perawatan tumbuhan ini juga tergolong relatif minim.
Namun meski begitu, tetap diperlukan cara perawatan yang benar dan sesuai supaya tanaman ini enggak berakhir membusuk dan layu.
Berikut ini adalah beberapa tips merawat bunga sukulen supaya tetap sehat untuk waktu yang lama. Yuk, simak tips lebih lanjutnya di bawah ini.
1. Memilih Pot yang tepat
Gunakanlah pot yang memiliki cukup lubang di bagian bawahnya supaya pembuangan air resapan lancar dan mencegah genangan.
Penting untuk memastikan intensitas kelembapan bunga sukulen enggak tinggi, untuk mengantisipasinya bisa gunakan campuran pasir perlite atau pasir malang sebagai layer untuk media tanam sukulen.
2. Akses sinar matahari
Sukulen enggak boleh berlebihan terpapar sinar matahari.
Baca Juga: Akasia, Tanaman Hias Cantik dengan Segudang Manfaat untuk Kehidupan Manusia
Pastikan tanaman ini mendapatkan akses sinar matahari yang cukup, enggak kurang dan enggak berlebihan, kurang lebih luangkan 4 sampai 6 jam setiap harinya untuk sukulen bisa mendapatkan sinar matahari.
Jemur sukulen di pagi hari untuk menghindari sinar matahari siang yang terlalu terik, karena bisa membakar daunnya.
3. Intensitas penyiraman sukulen
Penyiraman tanaman ini bergantung pada cuaca di mana tanaman sukulen ini berada.
Jika sukulen diletakan di luar ruangan, tentunya sukulen lebih butuh banyak air.
Penyiraman sukulen bisa dilakukan minimal seminggu sekali, dan pastikan kondisi tanah dalam pot sukulen sudah benar-benar kering sebelum disiram kembali.
4. Gunakan Pengukur Kelembapan
Penggunaan moisture meter bisa membantu untuk mengetahui tingkat kelembapan tanah, intensitas cahaya, hingga PH tanah dari tanaman sukulen.
Kadang ketika tanah yang terlihat kering, enggak selalu berarti bahwa tingkat kelembapan tanahnya juga rendah.
Bisa jadi bagian tengah atau bawah tanah masih memiliki kelembapan yang cukup untuk menutrisi akar tanaman.
Baca Juga: Kenali Jenis Hama yang Sering Menyerang Tanaman Hias, Enggak Hanya Kutu Putih
5. Beri pupuk secara teratur
Tanaman membutuhkan pupuk sebagai nutrisi tambahan, dan hal tersebut enggak bisa didapatkan dari media tanam.
Dengan adanya pupuk, bisa membantu pertumbuhan daun, batang, bunga hingga buah dari sebuah tanaman.
Pupuk berbentuk mutiara biasanya digunakan sebagai pupuk untuk sukulen.
Baca Juga: Pecinta Tanaman Wajib Tahu, Ini Unsur Pupuk yang Berguna untuk Pertumbuhan Tanaman
Itulah lima tips merawat sukulen yang bisa kamu praktikan di rumah, Kids.
Perhatikan juga untuk enggak berlebihan memberi pupuk pada tanaman sukulenmu, ya, karena bisa membuat tanaman sukulenmu mengalami overheat.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar