GridKids.id - Kids, pernahkah kamu melihat bunga yang terlihat seperti laba-laba?
Bunga laba-laba atau spiderflower dikenal juga dengan bunga cleome, termasuk dalam famili capparaceae yang bisa tumbuh hingga 1,5 meter.
Bunga ini berasal dari Brazil yang memiliki iklim tropis, sehingga sangat cocok jika ditanam dan dibudidayakan di Indonesia yang merupakan negara yang memiliki iklim tropis.
Tanaman cleome memiliki bunga yang besar, dan umumnya berwarna antara ungu atau pink dengan sentuhan warna putih.
Namun, ada juga cleome yang hanya punya satu warna.
Baca Juga: Kenalan dengan Artichoke, Tunas Bunga Thistle dengan Segudang Manfaat Kesehatan
Varietas cleome yang paling umum antara lain cleome gynandra, gynandropsis gynandra, dan cleome kerumitanriana.
Berikutnya akan dijelaskan tentang cara tanam dan perawatan sekaligus manfaat dari tanaman cleome atau spiderflower.
Yuk, simak lebih lanjut penjelasannya di bawah ini!
Tips Menanam dan Perawatan Cleome
Tanaman cleome bisa tumbuh dengan baik di daerah yang sejuk dan bisa mekar sepanjang hari.
Jika bunga ini ditanam di suhu yang agak panas di dataran rendah, maka bunga ini hanya akan mekar di sore dan pagi hari saja ketika suhu lebih sejuk.
Biji cleome yang ditanam di Indonesia, biasanya akan tumbuh menjadi tunas pada umur 10 hingga 90 hari.
Setelah melewati tiga musim, kemarau-hujan-kemarau, biji yang telah menjadi tunas akan mengalami pertumbuhan vegetatif hingga 3 sampai 4 bulan sebelum mulai munculnya bunga.
Baca Juga: Lebih Dekat dengan Anemone, Bunga Cantik yang Tak Bisa Sembarangan Disentuh
Cleome adalah jenis tanaman yang sering membiakkan kembali dirinya sehingga bunga yang layu harus dibersihkan dari tanaman bunga yang masih sehat.
Pastikan untuk menggunakan sarung tangan ketike membersihkannya, karena bunga ini berdiri di sepanjang batangnya.
Bunga ini enggak memiliki perawatan yang khusus, karena jika media dan lahan tanamnya cocok, cleome bisa mengurus tumbuh dirinya sendiri.
Manfaat Tanaman Cleome
Selain dijadikan tanaman hias sebagai penghias rumah, tanaman ini juga bisa menjadi obat alami tradisional.
Salah satu manfaat bunga cleome adalah mengatasi luka memar dan obat penyakit rematik.
Caranya adalah dengan menyiapkan beberapa lembar bunga cleome dan cuci sampai bersih.
Lalu giling tanaman sampai halus dan oleskan di bagian yang sakit. Jika perlu, bagian yang sudah diolesi bisa dibalut dengan perban untuk beberapa waktu.
Baca Juga: Tak Hanya Unik, Ternyata Ini Khasiat Kesehatan dari Bunga Pukul Empat
Itulah tadi penjelasan penanaman, perawatan, dan manfaat dari bunga cleome atau spiderflower yang cantik dan unik.
Bunga ini cocok ditanam di pekarangan rumah karena perawatannya yang mudah dan bisa memperindah pemandangan halaman rumah.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar