4. Rumah Banjar (Kalimantan Selatan)
Rumah adat suku Banjar disebut dengan Rumah Banjar Bubungan Tinggi.
Hal ini dikarenakan bagian atap rumahnya yang berbentuk lancip dengan sudut 45 derajat.
Bangunan rumah adat Banjar ini diperkirakan sudah ada sejak abad ke-16 ketika daerah Banjar berada di bawah kekuasaan Pangeran Samudera, raja Banjar pertama yang memeluk Islam.
Rumah adat ini awalnya berbentuk segi empat memanjang ke depan, namun seiring perkembangannya ditambahkan bagian samping kiri- kanan (anjung) dan belakang.
Baca Juga: Seri Budaya Indonesia - Budaya dan Kekhasan Provinsi Kalimantan Selatan
Karena itulah rumah banjar juga disebut dengan Rumah Ba'anjung.
Umumnya rumah adat ini dipergunakan untuk menyimpan harta kekayaan kesultanan.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar