Gejala reinfeksi COVID-19
Dilansir dari Kompas.com, berbagai penelitian belum menyimpulkan apakah gejala reinfeksi pasti lebih parah atau berat dibanding sebelumnya.
Ada pasien yang pada infeksi pertama enggak mengalami gejala, tapi saat reinfeksi mengalami gejala ringan.
Jika ada pasien yang terinfeksi pertama harus dirawat di rumah sakit. Pasien memerlukan perawatan intensif saat reinfeksi, terutama lansia.
Baca Juga: Cara Mengetahui Seseorang Sembuh dari COVID-19, Ada Beberapa Syarat yang Harus Terpenuhi
Namun, ada juga beberapa penelitian yang menemukan enggak ada perbedaan gejala antara infeksi pertama dan kedua.
Justru ada pasien yang gejalanya lebih ringan ketika terkena reinfeksi COVID-19.
Salah satu faktor yang menyebabkan terpapat kembali virus corona adalah sistem imun setiap individu.
Source | : | Kompas.com,klikdokter.com |
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar