Sering Disepelekan, 6 Kebiasaan Ini Justru Membuat Listrik Sangat Boros, No 2 Sering Dilakukan Banyak Orang

GridKids.id - Kids, kasus COVID-19 di Indonesia mengalami kenaikkan kasus.

Untuk itu pemerintah menerapkan PPKM atau Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat.

Keadaan ini membuat kita harus tetap berada di rumah dan pergi keluar jika perlu saja.

Adanya pandemi COVID-19 membuat kita belajar dari rumah secara daring dan memerlukan listrik.

Jika kita enggak bijak menggunakan listrik maka dapat membuat biaya listrik jadi mahal.

Baca Juga: Manfaat Listrik Dalam Kehidupan Sehari-hari dari Berbagai Bidang

Namun, sebenarnya ada beberapa cara menghemat listrik dalam kehidupan sehari-hari, lo.

Dengan meminimalisir penggunaan listrik di rumah, maka tagihan enggak akan membengkak, Kids.

Selain itu, dengan kita menghemat energi, tandanya kita sudah membantu bumi kita dari kerusakan lingkungan.

 

Berikut ini adalah cara menghemat listrik dalam kehidupan sehari-hari.

Baca Juga: Cara Mengelola Sumber Daya Alam dengan Prinsip Ekoefisiensi

1. Gunakan Lampu LED

Salah satu cara menghemat listrik dengan cara mengganti lampu dengan lampu LED.

Penggunaan energi pada lampu LED lebih hemat 80% dibanding penggunaan energi lampu halogen.

Lampu LED bertahan hingga 50 ribu jam, 30 kali lebih lama dari lampu pijar, atau 10 kali lebih lama daripada lampu hemat energi (FCL).

Selain itu, lampu LED juga memberikan cahaya yang lebih terang dan tahan lama.

Panas yang dihasilkan dari penerangan lampu LED juga lebih rendah dari panas akibat lampu penerangan biasa.

Baca Juga: Pengertian Listrik Dinamis dan Statis, Simak Mengenai Perbedaannya

2. Jangan Naikkan Suhu AC secara Drastis

Saat cuaca panas, biasanya orang-orang memilih menyalakan AC.

Namun menaikkan suhu AC secara drastis hanya akan membuat kompresor AC bekerja keras dengan percuma, sehingga menarik banyak daya listrik.

Untuk itu naikkan suhu secara perlahan, Kids.

3. Matikan Keran 

Mematikan keran saat bak sudah penuh juga menjadi cara menghemat listrik.

Jika keran sudah enggak dipakai sebaiknya tutup keran dan pastikan enggak ada air yang tumpah, Kids.

4. Cabut Kabel dari Stop Kontak

Jika sudah selesai menggunakan alat elektronik sebaiknya cabut kabelnya dari stop kontak.

Benda-benda tersebut seperti komputer, televisi, atau microwave. Alat elektronik tersebut tetap akan mengambil daya listrik meski dalam jumlah kecil.

Dengan mencabut kabel alat elektronik yang enggak dipakai, listrik di rumah pun jadi lebih hemat.

Baca Juga: Manfaat Listrik Dalam Kehidupan Sehari-hari dari Berbagai Bidang

5. Matikkan Peralatan Eletronik

Jika enggak menggunakan barang elektronik sebaiknya dimatikan saja, Kids.

Misalnya kamu sedang ingin pergi keluar namun tetap menyalakan AC agar ruangan tetap dingin.

Hal ini ternyata salah dan justru membuat boros listrik.

Baca Juga: Sering Dilakukan, Inilah Kebiasaan Baik yang Dapat Meningkatkan Imunitas Tubuh di Masa Pandemi

6. Hemat Penggunaan Rice Cooker

Rice cooker menjadi salah satu benda elekronik yang hampir digunakan setiap hari.

Menghemat listrik rice cooker ternyata cukup mudah, lo.

Saat memasak nasi gunakan air panas, Kids, agar pemakaian listrik enggak terlalu besar.

 

Dengan begitu, proses memasak nasi menjadi lebih hemat dan singkat.

 

Itulah cara menghemat listrik, cukup mudah kan, Kids?

-----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.

PROMOTED CONTENT