Jatuh Enggak Terkendali
Namun untung saja, puing-puing roket Long March 5B jatuh dan hancur di tengah laut, tepatnya di Samudra Hindia.
Sebagian roket tersebut hancur terbakar atmosfer Bumi dan sebagian lagi mendarat di lokasi di sebelah barat Maladewa.
Sebenarnya, hal ini sesuai dengan perkiraan beberapa pakar, karena 70% Bumi terdiri dari air.
Jadi, memang ada kemungkinan lebih besar kalau puing tersebut mendarat di air.
Baca Juga: Catatkan Sejarah, NASA dan SpaceX Berhasil Luncurkan Roket Walau Sempat Terkendala Cuaca
Media pemerintah Tiongkok mengatakan kalau bagian dari roket itu masuk kembali ke atmosfer pada Minggu pukul 02.24 GMT (09.24 WIB).
Meski enggak ada korban, tapi sampai sekarang belum diketahui apakah puing-puing itu berdampak pada tanah atau air.
Penulis | : | Danastri Putri |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar