Membedakan positif dan negatif
Anjing yang digunakan untuk mendeteksi virus corona hanya bisa membedakan positif dan negatif dari sampel yang dilatihkan, Kids.
Saat dilakukan uji coba degan sampel baru, anjing enggak bisa membedakan hasilnya mereka gagal.
Tetapi dalam penelitian yang lain, anjing telah dipakai untuk mendeteksi virus corona di bandara Dubai.
Dalam melatih anjing untuk mendeteksi virus, para peneliti mengenalkan aroma zat sintetis sebagai senyawa deteksi.
Aroma tersebut enggak bisa ditemukan secara alami di lingkungan sekitar.
Ketika anjing belajar mengenali aroma tersebut, para peneliti memberikan sampel urine pasien COVID-19, Kids.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Febryan Kevin |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar