GridKids.id - Kids, aktivitas berpetualang mendaki gunung atau hiking dapat dilakukan kapan saja.
Namun, kondisi cuaca di gunung ikut berubah saat musim silih berganti.
Musim hujan yang terjadi pada periode November sampai Mei dapat membahayakan para pendaki.
Jalan setapak bertekstur tanah akan menjadi licin pada musim hujan.
Baca Juga: Perlu Dicatat dan Diwaspadai, Ini Hewan Liar yang Bisa Ditemukan Saat Kita Mendaki Gunung
Hujan juga enggak bisa diprediksi kapan datangnya. Hal tersebut bisa saja menimbulkan pendaki terpeleset atau terjatuh.
Disaat hujan, sering kali timbul kabut tebal yang akan menemani waktu pendakian yang menyebabkan jarak pandang pun menjadi terbatas.
Lalu, bagaimana tips untuk mempersiapkan diri melakukan pendakian pada saat musim hujan?
Yuk, simak ulasannya!
1. Jaga Kesehatan
Naik gunung dalam keadaan cuaca normal saja akan sangat melelahkan fisik, apalagi ketika melakukan pendakian pada saat musim hujan.
Para pendaki harus menjaga kesehatan tubuh dalam keadaan prima saat ingin menggapai puncak gunung.
Lakukan olahraga ringan dan konsumsi makanan bergizi seperti susu coklat dan pisang yang akan menambah energi.
Baca Juga: 5 Tips Persiapan Mendaki Gunung di Malam Hari, Salah Satunya Siapkan Lonceng
2. Ketahui Kondisi Gunung
Nah, hal ini pun enggak kalah penting, pendaki harus mengetahui medan dan kondisi gunung yang akan dituju.
Hal ini dapat dilakukan diskusi dengan tim dan leader agar dapat memilih gunung yang tepat. Jangan mendaki gunung yang memiliki rute pendakian sulit saat musim hujan.
3.Siapakan Jas Hujan, Cover Bag dan Alat Penerangan
Jas hujan digunakan bisa dalam bentuk ponco atau raincoat, tentunya jas hujan akan melindungi pendaki terkena derasnya air hujan secara langsung.
Cover bag berfungsi untuk melindungi barang bawaan di dalam tas carrier agar enggak basah kuyup, Kids.
Nah, alat penerangan juga harus selalu tersedia melihat jarak pandang yang sangat terbatas karena kabut tebal di gunung.
4. Membawa Baju Ganti Lebih
Mengantisipasi untuk membawa pakaian lebih banyak dapat membantu pendaki agar terhindar dari kedinginan.
5. Tetap Berjalan Konstan
Saat hujan turun, para pendaki sebaiknya terus bergerak secara konstan atau perlahan ketika di tengah perjalanan pendakian.
Jangan terlalu lama berhenti saat kondisi tubuh berada dalam keadaan basah.
Alasan pendaki harus terus bergerak agar kondisi suhu tubuh tetap stabil dan terhindar dari hipotermia.
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di https://www.gridstore.id
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Putu Bagoes |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
Komentar