Penokohan dalam Cerita Fiksi: Pengertian, Macam, dan Contohnya

GridKids.id - Kids, apakah kamu suka membaca cerita fiksi?

Cerita fiksi adalah cerita buatan pengarang atau penulis yang enggak sesungguhnya terjadi.

Meski begitu, cerita fiksi juga bisa terinspirasi dari kejadian atau orang yang ada di dunia nyata.

Nah, pada cerita fiksi ada yang dinamakan penokohan. Penokohan adalah unsur yang penting dalam cerita fiksi.

Penokohan juga biasa disebut dengan sifat atau karakter tokoh dalam suatu cerita. 

Hmm... kira-kira, apa itu penokohan, ya? Selain itu, apa saja macam-macam penokohan?

Yuk, kita cari tahu!

Baca Juga: 20 Contoh Peribahasa Beserta Artinya, Pepatah, Ungkapan, Perumpamaan

Baca Juga: Contoh-Contoh Jenis Konjungsi: Korelatif, Koordinatif, Subordinatif

Penokohan dalam Cerita Fiksi

Penokohan adalah penggambaran seorang tokoh yang ada di dalam cerita.

Penulis atau pengarang cerita menggambarkan tokoh ini dengan berbagai sifat dan karakter.

Selain itu, dalam penokohan juga akan digambarkan tentang emosi tokoh serta pemikiran-pemikirannya. 

Unsur ini sangat penting dalam cerita, Kids, agar pembaca mengerti seperti apa watak atau karakter tokoh tersebut.

Penokohan juga penting untuk membuat cerita semakin emnarik.

Nah, umumnya ada dua macam penokohan dalam cerita fiksi, yaitu protagonis dan antagoni.

Yuk, kita cari tahu lebih lanjur mengenai dua macam penokohan ini! 

Baca Juga: Contoh Kalimat Permohonan Maaf, Permintaan Tolong, dan Ucapan Terima Kasih, Belajar dari Rumah SD Kelas 1 - 3

Baca Juga: Sudut Pandang dalam Cerita Fiksi: Penjelasan, Jenis, dan Contohnya

Protagonis dan Antagonis

Kids, apa kamu pernah membaca cerita tentang Cinderella?

Dalam cerita ini, ada tokoh Cinderella yang baik hati dan dua saudaranya yang punya sifat jahat.

Yap! Dalam penokohan, terdapat tokoh yang baik dan juga juhat.

Tokoh yang baik ini dinamakan dengan tokoh protagonis. Tokoh antagonis ini digambarkan dengan sosok yang baik hati, suka menolong, pandai, dan setia kawan.

Biasanya, tokoh antagonis jadi pemeran utama di cerita fiksi.

Sedangkan tokoh yang punya watak jahat dinamakan tokoh antagonis. Tokoh antagonis ini digambarkan dengan watak sombong, licik, pembohong, dan iri hati.

Nah, itulah penokohan yang ada pada cerita fiksi, Kids.

Baca Juga: Pengertian Konjungsi yang Digunakan dalam Kalimat dan Contohnya

Baca Juga: Penggunaan Awalan Ber-, Me-, dan Meng- yang Benar Serta Contohnya

-----

Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di https://www.gridstore.id.

PROMOTED CONTENT