GridKids.id - Kids, diabetes bukanlah penyakit untuk orang dewasa saja, tapi anak-anak juga bisa mengalaminya.
Diabetes menjadi salah satu penyakit yang cukup ditakutkan.
Yap, karena jika sudah terkena komplikasi maka akan memperburuk keadaan tubuh.
Diabetes adalah penyakit dengan tingginya gula darah dalam tubuh.
Nah, Kids, ternyata ada tanda-tanda bahwa tubuh mengalami diabetes tipe 2, lo.
Sebaiknya jika kamu mengalami 6 tanda ini pergi periksa ke dokter, Kids.
Nah, apa saja, ya, gejalanya? Yuk, cari tahu!
Baca Juga: Wajib Tahu! Ini Tanda Kucing Merasa Bahagia dan Nyaman dengan Pemiliknya
Baca Juga: Jangan Diabaikan, Ini Tanda-Tanda Kulkas di Rumah Sudah Perlu Diganti
1. Sering buang air kecil
Sering dianggap sepele, ternyata sering buang air kecil menjadi tanda awal tubuh mengalami diabetes tipe 2.
Mengapa begitu? karena meningkatnya kadar gula secara mendadak membuat tubuh kaget.
Jadinya, tubuh berusaha mengeluarkan kelebihan gula melalui urine, itu sebabnya mengapa kamu sering buang air kecil, terutama pada malam hari.
Baca Juga: Sering Dianggap Makanan Kampung, Siapa Sangka Manfaat Ubi Rebus Sangat Dibutuhkan oleh Tubuh
2. Meningkatnya rasa haus
Ketika kadar gula tinggi, tubuh secara alami akan berusaha untuk menyingkirkannya dari peredaran darah.
Itu sebabnya mengapa diabetes ditandai dengan sering buang air kecil.
Nah, karena sering buang air kecil, tubuh jadi rentan haus.
Seiring waktu, hal ini dapat menyebabkan dehidrasi dan menyebabkan seseorang merasa lebih haus dari biasanya.
3. Sering lapar
Sering lapar menjadi tanda tubuh mengalami diabetes tipe 2.
Hal ini karena para penderitanya enggak mendapatkan cukup energi dari makanan yang mereka makan.
Sistem pencernaan memecah makanan menjadi gula (glukosa), yang digunakan tubuh sebagai bahan bakar.
Glukosa ini enggak cukup bergerak dari aliran darah ke sel-sel tubuh.
Akibatnya, penderita diabetes tipe 2 sering merasa lapar terus-menerus, walaupun sudah makan.
4. Merasa sangat lelah
Sudah istirahat cukup tapi tubuh tetap sering lelah?
Hal ini berkaitan dengan diabetes tipe 2, dimana tubuh menjadi cepat lelah.
Orang biasa enggak akan lelah jika sudah beristirahat, namun berbeda dengan penderita diabetes.
Kelelahan ini terjadi akibat perubahan kadar gula hingga kenaikan berat badan.
5. Penglihatan kabur
Gula darah yang tinggi menyebabkan berbagai penyakit mata, lo.
Kadar gula yang tinggi dapat mengubah bentuk lensa mata, sehingga penglihatan menjadi kabur.
Penglihatan kabur ini bisa terjadi di salah satu atau kedua mata, serta bisa datang dan pergi.
Jika penderita diabetes tanpa pengobatan, kerusakan pada pembuluh darah ini bisa menjadi lebih parah.
Kehilangan penglihatan permanen dapat terjadi.
6. Luka susah sembuh
Penderita diabetes sulit mengatasi luka, terlebih jika luka basah.
Kadar gula yang tinggi dapat merusak saraf dan pembuluh darah tubuh, sehingga mengganggu sirkulasi darah.
Akibatnya, luka kecil pun bisa membutuhkan waktu berminggu-minggu atau berbulan-bulan untuk sembuh.
Penyembuhan luka yang lambat juga meningkatkan risiko infeksi.
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di https://www.gridstore.id.
Penulis | : | Regina Pasys |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar