Semburan Gas dan Padamnya Api
Bapak Handoko Teguh Wibowo memperkirakan bahwa ada kaitan antara semburan gas hasil pengeboran air dan padamnya api abadi, Kids.
Bapak Handoko adalah Dosen Teknik Geologi dan Pertambangan Institut Teknologi Adhi Tama, Surabaya yang meneliti gas rawa atau gas dangkal di Grobogan.
”(Gas) migrasi, pindah lubang keluar. Di bekas lubang sumur terlihat jelas gas metana, sejenis gas yang terbakar di Mrapen. Tekanannya cukup besar. Jadi, berasal dari kantong gas yang sama karena jaraknya relatif dekat,” jelas Bapak Handoko.
Baca Juga: Bunga Edelweis, Bunga Abadi yang Enggak Boleh Dipetik, Ini Alasannya
Menurut Bapak Handoko, solusi dan mitigasi diperlukan untuk memisahkan air dan gas yang keluar di sumur untuk kemudian gas disalurkan kembali ke lubang api Mrapen.
Nah, pemisahannya menurutnya bisa dilakukan dengan menggunakan separator air dan gas, Kids.
O iya, keluarnya gas yang bercampur air itu menjadi indikasi ketersediaan gas yang melimpah, lo.
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Tinggal klik di https://www.gridstore.id
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Rahwiku Mahanani |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar