6. Luka Lambat Sembuh
Kadar gula dalam darah yang tinggi bisa juga bisa merusak saraf dan pembuluh darah pada tubuh yang bisa mengganggu sirkulasi darah.
Hal itu mengakibatkan adanya luka pada tubuh meski hanya kecil, membutuhkan waktu berminggu-minggu bahkan hingga berbulan-bulan untuk sembuh.
O iya, penyembuhan luka yang lambat juga bisa meningkatkan risiko infeksi, Kids.
Baca Juga: Pemicu Luka Tak Kunjung Sembuh, Jangan Abaikan Beberapa Hal yang Tampak Sepele Ini
7. Kesemutan, Mati Rasa, atau Nyeri
Tingginya kadar gula darah dapat memengaruhi sirkulasi darah serta merusak saraf tubuh.
Nah, hal itu pada orang dengan diabetes tipe 2 bisa menyebabkan rasa sakit atau sensasi kesemutan hingga mati rasa pada tangan dan kaki. Kondisi tersebut disebut sebagai neuropati.
Source | : | Kompas.com,Medical News Today |
Penulis | : | Rahwiku Mahanani |
Editor | : | Grid Kids |
Komentar