GridKids.id - Siapa yang suka mengonsumsi madu?
Madu adalah cairan yang banyak mengandung zat gula pada sarang lebah atau bunga dan memiliki rasa yang manis, Kids.
Selain dikonsumsi secara langsung, madu juga sering digunakan sebagai campuran bahan sebagai pemanis alami.
Baca Juga: Jangan Sampai Salah, Begini Cara Membedakan Madu Asli dan Madu Palsu
Madu dikenal memiliki banyak khasiat. Namun, ternyata pemanis alami ini enggak boleh diberikan pada adik bayi yang masih berusia di bawah satu tahun, lo.
Kira-kira apa alasannya, ya? Apakah berbahaya?
Kita cari tahu faktanya, yuk!
Bahaya Madu
Ada berbagai macam madu, di antaranya madu murni, madu yang sudah dipasteurisasi, difilter, dan ada pula madu lokal.
Aneka jenis madu tersebut enggak disarankan buat diberikan secara langsung untuk adik bayi di bawah usia satu tahun.
Selain itu, makanan atau minuman yang mengandung madu juga enggak dianjurkan untuk diberikan pada adik bayi di bawah usia satu tahun.
Baca Juga: Sering Digunakan pada Bayi, Baby Oil Ternyata Paling Baik Bukan Dipakai Sebagai Pelembap Kulit
Dilansir dari Kompas.com, menurut ahli gizi Dr. dr. Tan Shot Yen, M. Hum., madu enggak disarankan untuk anak di bawah usia satu tahun karena risikonya bisa membahayakan bayi.
Meski diberikan dalam jumlah kecil, madu berisiko menyebabkan alergi pada adik bayi, Kids.
Penyakit Botulisme
Adik bayi di bawah usia satu tahun yang diberi madu berisiko mengalami penyakit botulisme pada bayi atau infant botulism.
Botulisme adalah masalah kesehatan yang bisa terjadi karena kontaminasi spora Clostridium botulinum dari sejumlah madu.
Nah, spora tersebut mengakibatkan kondisi serius yang menyerang saraf, Kids.
Baca Juga: Anak Kembar dan Mitos Tentang Siapa yang Kakak dan Siapa Adiknya
Spora dari madu yang masuk ke dalam tubuh bisa menjadi bakteri di dalam usus dan menghasilkan racun yang membahayakan adik bayi.
Bakteri bisa menyebabkan botulisme yang berbahaya bagi adik bayi di bawah usia satu tahun karena sistem pencernaannya belum sempurna.
Selain itu, kekebalan tubuh bayi di usia itu juga belum sempurna, Kids.
O iya, risiko penyakit tersebut yang paling tinggi adalah ketika madu diberikan pada adik bayi yang baru berusia 0-6 bulan, Kids.
Nah, madu bisa mulai diberikan pada adik bayi setelah usianya menginjak satu tahun atau sudah lebih dari 12 bulan.
Itu sesuai dengan kesepakatan dan rekomendasi para dokter anak, Kids.
Baca Juga: Tak Disangka, Makanan Sehat Ini Ternyata Malah Bisa Bikin Gemuk karena Kalori Menumpuk
Gejala Botulisme
Gejala dari penyakit botulisme ini bisa muncul hanya selang beberapa jam atau hari setelah adik bayi menelan madu, lo.
Tanda-tanda botulisme di antaranya adalah adik bayi jadi enggak berselera untuk menyusu atau makan, susah menelan, lesu, sembelit, sesak napas, dan lemah otot.
O iya, jika gejalanya parah, penyakit ini bahkan bisa menyebabkan dehidrasi hingga pneumonia, lo.
Botulisme adalah penyakit yang bisa berbahaya bagi adik bayi, Kids.
Soalnya, sekitar 70 persen bayi yang mengidap botulisme sampai memerlukan alat bantu pernapasan ventilator.
Enggak hanya itu, agar bisa kembali pulih, adik bayi juga membutuhkan perawatan intensif di rumah sakit sampai lebih dari satu bulan.
Baca Juga: Kebiasaan Sehari-hari yang Bisa Membahayakan Kesehatan, Sepele tapi Jangan Diabaikan
Bagi kamu yang memiliki adik bayi atau saudara yang masih kecil, hati-hati saat ingin memberikan makanan atau minuman, ya.
Soalnya bisa saja makanan atau minuman yang kita konsumsi belum cocok dan aman untuk diberikan pada adik bayi, lo.
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Tinggal klik di https://www.gridstore.id
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Rahwiku Mahanani |
Editor | : | Grid Kids |
Komentar