O iya, kalau enggak langsung mati secara mendadak, kelinci yang sempat bertahan bisa menyebarkan virus sampai selama dua bulan.
Penyakit RHDV2 atau Bunny Ebola ini bisa menyebar melalui darah, urin, dan feses hewan yang terinfeksi.
Virus ini enggak menginfeksi manusia, Kids. Namun, virus ini bisa menempel pada rambut, sepatu, dan baju jika seseorang melakukan kontak dengan kelinci yang terinfeksi.
Kalau kelinci lain yang sehat enggak sengaja menyentuhnya, hewan tersebut juga otomatis akan terinfeksi, Kids.
Saat ini, di Amerika Serikat sendiri belum ada vaksin yag dapat mencegah infeksi virus tersebut.
Rumah sakit hewan di sana harus mendatangkan vaksin dari luar negeri seperti Spanyol dan Prancis.
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Tinggal klik di https://www.gridstore.id
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Rahwiku Mahanani |
Editor | : | Grid Kids |
Komentar