2. Menghambat Replikasi Virus
Obat-obatan pada kategori ini bekerja saat virus SARS-CoV-2 sudah masuk ke dalam sel paru-paru.
Mereka menghambat replikasi atau beberapa langkah dari virus tersebut dengan cara seperti uncounting dan pengeluaran virus dari sel itu.
Sebagian besar obat-obatan antivirus spektrum luas berada dalam kategori menghambat replikasi virus.
Dari 80 obat antivirus spektrum luas, beberapa contoh obat yang masih dikembangkan pada fase 3 untuk penanganan Covid-19 adalah Remdesivir, Arbidol, Tamiflu, Avigan, Kaletra/Aluva, ASC09, Truvada dan BTL-tml.
3. Meredam Pperadangan Akibat Infeksi
Secara farmatologi, obat-obatan pada kategori terakhir ini enggak termasuk antivirus secara langsung.
Hal ini karena obat ini enggak menyasar pada virusnya, tetapi lebih ke arah meredam peradangan atau mengurangi inflamasi yang diakibatkan oleh infeksi virus.
Pada pasien yang punya kasus berat dari infeksi Covid-19 di paru, seperti badai sitokin; obat dalam kategori ini mencoba meredamnya agar kerusakan enggak berlanjut.
Beberapa contoh obat kategori meredam peradangan antara lain Anti interleukin 6, Aztemra atau tocilizumab, Sylvant dan Lenzilumab.
(Penulis: Ellyvon Pranita)
Baca Juga: Kabar Baik! Obat Tradisional Ini Sudah Terbukti Efektif Sembuhkan Covid-19 di Tiongkok
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Tinggal klik di https://www.gridstore.id
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Danastri Putri |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar