Biar Enggak Salah Pilih, Begini Cara Mengenali Gorengan yang Menggunakan Plastik

GridKids.id - Gorengan menjadi salah satu kudapan favorit banyak orang.

Biar praktis, enggak sedikit yang memilih membelinya daripada membuatnya sendiri di rumah.

 

Sayangnya, enggak semua penjual menjual makanan yang aman.

Baca Juga: Ciri-Ciri Makanan Mengandung Bahan Berbahaya, Sering Kita Jumpai

Bahkan, sempat ada isu penggunaan plastik yang dicampurkan ke dalam minyak goreng supaya gorengan jadi renyah.

Hii... serem banget kan, Kids. Makanya, simak cara membedakan gorengan yang mengandung plastik berikut ini, yuk!

1. Mencium aroma gorengan

Sebelum dimakan, sebaiknya cium dulu seperti apa aroma gorengan yang akan kita santap.

Jika baunya seperti plastik terbakar, maka kemungkinan gorengan tersebut digoreng dengan plastik.

Baca Juga: Sering Dikira Sehat, Ternyata Beberapa Makanan Ini Malah Tinggi Kandungan Gula

2. Warnanya mengkilat

Saat ditiriskan, warna gorengan dengan plastik malah justru lebih mengkilat.

3. Tekstur gorengan

Gorengan yang digoreng dengan plastik akan terasa lebih renyah dan terlihat lebih menarik.

4. Muncul bercak putih

Inilah yang membedakan gorengan yang menggunakan plastik dan enggak, Kids.

Saat dingin, akan muncul bercak putih di permukaan gorengan yang mengandung plastik.

5. Awet

Coba diamkan gorengan itu selama beberapa hari dan periksa apakah masih renyah dan tahan lama?

Baca Juga: Jadi Makanan Kekinian, Kulit Ayam Ternyata Penuh dengan Lemak Baik dan Punya Manfaat Bagi Kesehatan

Jika iya, maka kita perlu curiga pada gorengan tersebut, nih.

6. Membakar gorengan

Seperti yang sering dipraktikkan, salah satu cara untuk mengetahui gorengan plastik adalah dengan membakarnya.

Jika menyala dan meleleh seperti lilin, bisa jadi gorengan itu mengandung plastik, Kids.

Apakah sebenarnya kita boleh menyantap gorengan?

Terlepas dari adanya plastik atau enggak, menyantap gorengan sebenarnya boleh-boleh saja. Tapi, ada tipsnya, lo.

1. Serap minyak yang ada pada gorengan dengan tisu terlebih dahulu sebelum dikonsumsi.

2. Pilih gorengan yang potongannya tebal karena lebih sedikit menyerap minyak daripada gorengan yang tipis.

Baca Juga: Enggak Cuma Digemari Orang Indonesia, Turis Mancanegara Juga Suka Gorengan Jenis Ini

3. Menggoreng sendiri dengan minyak kelapa sebenarnya lebih sehat.

O iya, usahakan selalu menggunakan minyak baru atau yang hanya digunakan sampai 2 atau 3 kali penggorengan saja, ya.

4. Cukup konsumsi gorengan maksimal dua hari sekali saja, jangan terlalu berlebihan ya, Kids.

(Penulis: Irene Cynthia Hadi)

-----

Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa dan  komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids  dan Album Donal Bebek. Tinggal klik di https://www.gridstore.id

PROMOTED CONTENT