GridKids.id - Terkadang usia bukanlah tolak ukur untuk menunjukkan seberapa dewasanya seseorang, Kids.
Bahkan orang dewasa pun bisa mencontoh hal baik dari anak-anak.
Salah satu yang contoh positf dari anak-anak adalah sifat mengasihi dan empatik pada sesama.
Orang dewasa terkadang sengaja cuek dengan sekitar dan menjadi acuh pada sekitar, bahkan ketika melihat seseorang yang butuh untuk dihibur.
Berbalik dengan anak-anak, ia enggak akan bisa mengacuhkan orang yang sedang sedih hatinya.
Kepolosan seorang anak dapat mengubah dunia karena mereka enggak mempertimbangkan apa yang lebih menguntungkan, tetapi apakah yang mereka lakukan itu benar atau salah.
Baru-baru ini sebuah video beredar menunjukkan seorang anak laki-laki usia sekolah dasar, yang kebetulan memiliki down syndrome tengah menghibur teman sekelasnya, seorang anak dengan autisme.
Itu mengingatkan kita betapa mudahnya bersikap baik satu sama lain.
Video tersebut kemudian dan menjadi viral, menghangatkan hati orang-orang yang melihatnya.
Seorang guru dari kota Jalisco di Meksiko barat baru-baru ini memposting video dua siswa berkebutuhan khusus.
Dalam video itu, seorang anak laki-laki dengan down syndrome tengah menghibur anak lain dengan autisme.
Video dimulai dengan kedua anak duduk di meja dengan seragam sekolah putih.
Bocah laki-laki di sebelah kanan tampak kesal ketika siswa di sebelah kiri memperhatikan kesedihannya.
Anak dengan down syndrome menyeka air mata temannya, kemudian menggosok hidungnya.
Semakin lebih dekat, bocah laki-laki di sebelah kiri kemudian mengangkat tangannya ke atas dan memberikan pelukan pada bocah dengan autisme itu.
Pelukan berlangsung selama beberapa saat ketika bocah kecil itu menggosok punggung temannya.
Saat video berlanjut, bocah di sebelah kiri mengambil lengan temannya dan mulai memegangnya dan melambaikannya dengan cara yang menyenangkan.
Baca Juga: Stop Mulai Sekarang! Inilah Kesalahan Saat Mandi yang Sering Dilakukan Banyak Orang, Kamu Termasuk?
Video berakhir dengan bocah laki-laki dengan down syndrome sekali lagi menghapus air mata temannya.
Setelah guru memposting video ke Facebook, video itu dengan cepat menjadi viral, telah ditonton lebih dari 20 juta kali sejauh ini.
Banyak warganet yang memberikan pujian terhadap dua anak tersebut.
Pengguna Facebook bernama Pamela Alejandra Aguirre Arenas mengatakan, "Mereka adalah malaikat sesungguhnya, anak-anak ini sangat istimewa dan dengan beberapa hadiah yang sangat istimewa sangat lucu dan pengasih."
Sementara warganet lainnya, Elenita Yagual Ponce, menuliskan komentar: Kemurnian hatinya dan kelembutannya tak tertandingi.
Warganet yang telah menonton video juga memuji sekolah karena mendorong belas kasih dan pengertian di institusi mereka.
Yang lain mengatakan bahwa dunia dapat mempelajari semua yang diperlukan dari hati yang murni dari kedua anak laki-laki.
Sekitar satu dari 700 anak yang lahir di dunia saat ini menderita down syndrome yang disebabkan oleh kromosom ekstra.
Autisme berkembang di kemudian hari dan mempengaruhi sekitar satu dari 59 anak-anak.
(Penulis: Rebi)
My heart can't ????
A boy with Down syndrome with a huge heart, comforting in his own way his colleague, an autistic child.
This is EMPATHY in its purest form ❤️
(Via FB Jalisco oculto) pic.twitter.com/eoSywovSvL
— StanceGrounded (@_SJPeace_) December 3, 2019
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Tinggal klik di www.gridstore.id
Penulis | : | Regina Pasys |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar