GridKids.id - Siapa yang suka makan buah dan sayur?
Keduanya merupakan sumber nutrisi yang baik bagi tubuh. Maka, sudah sepatutnya kita rajin mengonsumsinya.
Dunia pertanian modern seringkali mengandalkan pestisida untuk membunuh hama yang berpotensi merusak tanaman buah dan sayur.
Petani konvensional pada umumnya menggunakan pestisida sintetis untuk melindungi buah dan sayur bukan hanya dari hama, tapi juga jamur dan serangga.
Sayangnya, pestisida ini akan terus meninggalkan residu yang menempel pada sayuran dan buah, sehingga dikhawatirkan berisiko pada manusia yang mengonsumsinya.
Hal itu tentu cukup mengkhawatirkan karena kita bisa saja terpapar pestisida dari buah dan sayur yang kita makan sehari-hari, Kids.
Untuk antisipasi, kita harus mulai mengenali buah dan sayur apa yang umumnya memiliki residu pertisida yang tinggi.
Setiap tahunnya, lembaga advokasi nirlaba Environmental Working Group yang berada di Amerika Serikat, merilis daftar buah dan sayuran yang paling terkontaminasi pestisida (Dirty Dozen).
Buah dan sayur yang mereka teliti, diukur kandungan kadar pestisidanya bahkan setelah dicuci, lo.
Hasilnya, selama beberapa tahun, buah apel selalu menempati urutan pertama sebagai buah yang paling terkontaminasi, Kids.
Setelah apel, ada juga sederet buah dan sayur yang tinggi kandungan residu pestisidanya.
Mereka di antaranya ialah strober, anggur, seledri, persik, bayam, paprika, nectarin, mentimun, kentang, tomat ceri, dan cabai.
Baca Juga: 5 Sayur dan Buah Ini Tak Perlu Dikupas Biar Tidak Rugi Manfaat
Dari contoh buah yang diteliti, hasilnya menunjukkan bahwa ternyata 99 persen dari bahan makanan tersebut mengandung setidaknya 1 jenis dari 5 jenis pestisida yang biasa dipakai dalam pertanian.
Bahkan pada tahun 2016 lalu, stroberi menggeser apel dan menempati urutan pertama sebagai buah paling tercemar pestisida, lo.
Residu pestisida meningkat pada bua stroberi karena banyaknya permintaan buah di luar musimnya, Kids.
Pada tahun 2017, ditemukan buah stroberi yang paling terkontaminasi.
Di dalam buah tersebut terdapat jejak 20 jenis pestisida yang berbeda, Kids. Wow, banyak sekali, ya.
Tahun ini stoberi yang paling terkontaminasi memiliki jejak 20 jenis pestisida berbeda.
Selain stroberi, bayam juga meningkat pesat menjadi sayur yang paling terkontaminasi pestisida dan bahkan menempati posisi kedua sebagai yang paling tercemar.
Meski demikian, kamu enggak boleh menjadi takut untuk mengonsumsi buah dan sayur, ya, Kids.
Manfaat buah dan sayur bagi kesehatan jauh lebih besar apabila dibandingkan dengan risiko paparan pestisida.
Baca Juga: Setelah 19 Tahun, Akhirnya Petani Ini Berhasil Mengembangkan Buah Leci Tanpa Biji
Akan tetapi, kamu sebaiknya tetap berusaha menghindari kontaminasi pestisida yang ada di dalam buah dan sayur yang ingin kamu konsumsi.
Untuk mengurangi paparan pestisida, ada banyak caranya, kok. Di antaranya adalah dengan mencuci bersih dan mengupasnya terlebih dahulu.
Selain itu, kamu juga bisa memilih produk buah dan sayur yang organik, Kids.
Berbeda dengan petani konvensional, petani organik menggunakan predator alami atau perangkap serangga untuk memberantas hama dan serangga, lo.
Tonton video ini, yuk!
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Rahwiku Mahanani |
Editor | : | Grid Kids |
Komentar