Menurut Irai, prakarya yang dibuat untuk tugas sekolah harus ide sendiri bukannya hasil meniru.
Inur masih berusaha mencari ide dan mengunjungi Ifan, temannya yang lain.
Ifan adalah teman Inur yang tuli, melalui bahasa isyarat Inur tahu kalau Ifan membuat perahu kelotok dari karton bekas.
Berbeda dengan Irai, Ifan mendukung Inur membuat replika kapal kelotok milik Abah Inur.
Namun, pada akhirnya hal itu sulit juga untuk dilakukan oleh Inur.
Agak kecil hati, Inur melanjutkan perjalanannya ke bank sampah membawa serta minyak jelantah miliknya.
Hari makin sore, namun Inur masih belum juga menemukan ide yang tepat untuk tugas prakaryanya.
Lalu, bagaimana nasib Inur dengan tugas prakaryanya itu, ya?
Apakah akhirnya Inur berhasil membuat prakarya yang bisa dibanggakannya?
Simak cerita seru perjalanan Inur mencari inspirasi untuk tugas prakaryanya di buku yang bisa kamu download di sini, Kids.
Selamat membaca dan semoga bisa ambil hal-hal baik di dalamnya, ya!
----
Jangan lupa kunjungi juga akun youtube GridKids untuk mendapatkan berbagai informasi visual dalam bentuk video dan shorts yang bisa menambah wawasanmu, Kids!