GridKids.id - Ketika kamu mempelajari berbagai flora dan fauna yang ada di dunia, sering juga kamu mengenali nama ilmiahnya.
Yap, nama ilmiah dibuat supaya ada kesamaan pemahaman antara ahli-ahli botani dari seluruh dunia tentang objek yang dimaksud.
Biasanya nama ilmiah terdiri dari bahasa latin, Kids. Kenapa bisa begitu, ya?
Nama ilmiah diberikan pada makhluk hidup, baik hewan atau tumbuhan supaya mudah dikenali ciri atau jenisnya.
Ternyata alasan dibalik penamaan nama ilmiah menggunakan bahasa latin ada sejarahnya, lo.
Dulunya sekitar abad-15 di benua Eropa bagian barat, pertumbuhan ilmu pengetahuan berkembang pesat dengan bantuan bahasa Latin dalam menerjemahkan karya-karya klasik ilmu pengetahuan berbahasa Arab.
Bahasa Latin juga jadi bahasa pengantar di universitas-universitas di Italia juga negara Eropa lain sampai abad ke-18, Kids.
Tapi, belakangan karya-karya dan penemuan-penemuan ilmiah sebagian besar ditulis dalam bahasa masing-masing wilayah kelahiran dari para ilmuwan penemunya.
Pada penghujung abad 18 M, karya-karya dan penemuan ilmiah makin gencar dan beragam.
Selain bahasa latin, karya dan penemuan ilmiah pada masa itu juga ditulis dalam berbagai bahasa, mulai dari bahasa Inggris, Jerman, Prancis, Italia, Belanda, Swedia, juga Denmark.
Namun, pada akhir perang dunia II, bahasa Inggris resmi jadi bahasa pengantar ilmu pengetahuan dunia, Kids.
Baca Juga: Telah Lama Punah, Ternyata Begini Temuan Fosil Dinosaurus Diberi Nama