Find Us On Social Media :

Ada Berapa Banyak Jumlah Sampah yang Ditinggalkan Manusia di Bulan?

Penjelajahan ke Bulan meninggalkan tumpukan sampah-sampah yang enggak dibawa pulang ke Bumi. Ada berapa banyak sampah di Bulan, ya?

GridKids.id - Manusia dan sampah adalah hal yang enggak bisa dipisahkan.

Tentunya kamu pernah mendengar kalau ada banyak sampah menumpuk yang menimbulkan bau enggak sedap di sekitar kita.

Tak hanya menumpuk sampah di Bumi, ternyata manusia juga meninggalkan sampah di Bulan, lo, Kids.

Berbeda dengan sampah yang ditemukan menumpuk di Bumi, sampah-sampah di Bulan sebenarnya berkaitan dengan misi antariksa yang dilakukan beberapa dekade lalu.

Ya, setelah penjelajahan manusia ke Bulan, setelahnya berbagai wahana antariksa dikirim ke Bulan untuk mengambil sampel-sampel penelitian.

Beberapa jenis sampah yang ditemukan di Bulan, misalnya sisa peralatan untuk mengumpulkan urin, ranting zaitun, hingga beberapa peralatan robotik yang berasal dari wahana antariksa.

Dilansir dari laman kompas.com, bobot sampah yang ditinggalkan manusia di Bulan kemungkinan seberat 181.000 kilogram.

Sebagian besar sampahnya ditinggalkan oleh para astronaut NASA yang mendarat dalam misi Apollo antara 1969-1972 silam.

Selain, sampah dari misi Apollo, ada juga sampah yang berasal dari misi antariksa nirawak yang berasal dari badan penjelajah luar angkasa, termasuk Eropa, Rusia, Jepang, dan India.

Kebanyakan sampah itu berupa benda-benda tua yang sebenarnya adalah wahana penjelajah yang sengaja dikirim dari Bumi untuk mempelajari Bulan.

Lalu, bagaimana nasib sampah-sampah manusia di Bulan, ya?

Baca Juga: Lewat Beberapa Dekade, Bagaimana Kondisi Bendera dari Misi Apollo NASA Sekarang?

Sampah Peninggalan Manusia di Bulan

Sampah yang menumpuk di Bulan apakah akan dibawa pulang ke Bumi nantinya?

Sampah yang bobotnya sampai ratusan ribu kilogram itu ternyata enggak pernah direncanakan untuk dibawa pulang lagi ke Bumi.

Pemikiran tentang membawa pulang sampah dianggap bisa menghabiskan sumber daya dan dana yang sangat besar, Kids.

Pada dasarnya enggak ada agenda untuk membawa pulang lagi sampah yang dihasilkan dari sebuah misi antariksa.

Tujuan utama adalah melakukan misi penelitian, sampah yang disisakan dari agenda itu enggak pernah masuk dalam perencanaan atau perhatian dari para badan penjelajah antariksa ini.

Satu hal yang jauh lebih diperhatikan adalah keselamatan kru mendarat dan bertolak pulang ke Bumi.

Selain keselamatan kru, perjalanan ke Bulan yang sangat rumit dan mengeluarkan banyak dana juga mementingkan keberhasilan pengambilan sampel, Kids.

NASA melihat peninggalan manusia di Bulan sebagai salah satu sampel untuk melihat ketahanan benda-benda seiring waktu.

Yap, beberapa material atau benda-benda itu bisa jadi tolok ukur seberapa tahan benda-benda menghadapi radiasi dan kondisi ruang hampa selama rentang waktu tertentu.

Benda-benda peninggalan manusia yang enggak dibawa pulang ke Bumi bisa jadi bukti arkeologis untuk diteliti di masa depan.

Baca Juga: 7 Barang yang Ditinggalkan Astronaut di Bulan, dari Bola Golf sampai Potongan Pesawat

Jika nanti manusia benar bisa dengan mudah berkunjung ke Bulan, benda-benda peninggalan misi antariksa sebelumnya akan sangat berguna, Kids. 

Sampah-sampah di bulan ini bisa menjadi bukti sejarah dan harta karun berharga untuk penelitian ilmiah tentang peradaban dan teknologi yang diciptakan manusia.

Pertanyaan:
Berapa total bobot sampah yang ditinggalkan manusia di Bulan?
Petunjuk, cek lagi halaman 1. 

 ----

Jangan lupa kunjungi juga akun youtube GridKids untuk mendapatkan berbagai informasi visual dalam bentuk video dan shorts yang bisa menambah wawasanmu, Kids!