Sampah Peninggalan Manusia di Bulan
Sampah yang menumpuk di Bulan apakah akan dibawa pulang ke Bumi nantinya?
Sampah yang bobotnya sampai ratusan ribu kilogram itu ternyata enggak pernah direncanakan untuk dibawa pulang lagi ke Bumi.
Pemikiran tentang membawa pulang sampah dianggap bisa menghabiskan sumber daya dan dana yang sangat besar, Kids.
Pada dasarnya enggak ada agenda untuk membawa pulang lagi sampah yang dihasilkan dari sebuah misi antariksa.
Tujuan utama adalah melakukan misi penelitian, sampah yang disisakan dari agenda itu enggak pernah masuk dalam perencanaan atau perhatian dari para badan penjelajah antariksa ini.
Satu hal yang jauh lebih diperhatikan adalah keselamatan kru mendarat dan bertolak pulang ke Bumi.
Selain keselamatan kru, perjalanan ke Bulan yang sangat rumit dan mengeluarkan banyak dana juga mementingkan keberhasilan pengambilan sampel, Kids.
NASA melihat peninggalan manusia di Bulan sebagai salah satu sampel untuk melihat ketahanan benda-benda seiring waktu.
Yap, beberapa material atau benda-benda itu bisa jadi tolok ukur seberapa tahan benda-benda menghadapi radiasi dan kondisi ruang hampa selama rentang waktu tertentu.
Benda-benda peninggalan manusia yang enggak dibawa pulang ke Bumi bisa jadi bukti arkeologis untuk diteliti di masa depan.
Baca Juga: 7 Barang yang Ditinggalkan Astronaut di Bulan, dari Bola Golf sampai Potongan Pesawat
Jika nanti manusia benar bisa dengan mudah berkunjung ke Bulan, benda-benda peninggalan misi antariksa sebelumnya akan sangat berguna, Kids.
Sampah-sampah di bulan ini bisa menjadi bukti sejarah dan harta karun berharga untuk penelitian ilmiah tentang peradaban dan teknologi yang diciptakan manusia.
Pertanyaan: |
Berapa total bobot sampah yang ditinggalkan manusia di Bulan? |
Petunjuk, cek lagi halaman 1. |
----
Jangan lupa kunjungi juga akun youtube GridKids untuk mendapatkan berbagai informasi visual dalam bentuk video dan shorts yang bisa menambah wawasanmu, Kids!