Sistem saraf terdiri dari otak, sumsum tulang belakang, organ sensorik, dan semua saraf yang menghubungkan organ-organ ini dengan bagian tubuh lainnya.
Organ-organ ini bertanggung jawab atas kendali tubuh dan komunikasi di antara bagian-bagiannya.
Otak dan sumsum tulang belakang membentuk pusat kontrol yang dikenal sebagai sistem saraf pusat.
Saraf sensorik dan organ indra dari sistem saraf perifer memantau kondisi di dalam dan di luar tubuh dan mengirimkan informasi sistem saraf pusat.
Saraf eferen pada sistem saraf perifer membawa sinyal dari pusat kendali ke otot, kelenjar dan organ yang mengatur fungsinya.
Sel-sel tubuh manusia memerlukan aliran oksigen untuk tetap bertahan hidup.
Sistem pernapasan menyediakan oksigen ke sel tubuh sambil mengeluarkan karbon dioksida, juga produk limbah yang mematikan jika dibiarkan menumpuk dalam tubuh.
Ada tiga bagian utama dari sistem pernapasan, yaitu saluran napas, paru-paru, dan otot-otot respirasi.
Saluran napas meliputi hidung, mulut, faring, laring, trakea, bronkus, dan bronkiolus.
Saluran ini membawa udara melewati hidung menuju paru-paru.
Baca Juga: 3 Cara Mudah Menghentikan Cegukan yang Bisa Dicoba di Rumah, Apa Saja?