Hal yang pertama adalah dengan memantau gejala lain, seperti penurunan selera makan, keluar lendir dari hidung, cairan keluar dari mata, atau lesu.
Jika kucing menunjukkan gejala-gejala tersebut, mereka berarti sedang tak sehat dan memerlukan perawatan dokter hewan.
Namun di sisi lain, stres juga dapat membuat kucing jadi lebih pendiam dari biasanya dan berhenti mengeong.
Bila kamu merasa kucing sedang stres, cobalah untuk mencari penyebab stresnya dan lakukan penyesuaian dalam rumah.
Kucing bisa mengalami stres bila ada perubahan lingkungan yang tiba-tiba atau ada peliharaan baru di rumah.
Nah, itu dia sejumlah penyebab kucing yang kehilangan suaranya dan hal-hal yang perlu dilakukan pemilik.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.