Terbit dan Terbenamnya Matahari
Jepang dijuluki sebagai Negara Matahari Terbit karena letaknya ada di ujung timur Bumi.
Lalu, Pulau Samoa yang ada di ujung barat adalah wilayah terakhir yang akan mengalami Matahari terbit dan terbenam setiap harinya.
Sumbu rotasi Bumi yang mirip membuat posisi Matahari enggak selalu sama setiap harinya, Kids.
Selain itu, adanya variasi kecepatan revolusi Bumi atau fenomena analema karena ada posisi Matahari di sebuah tempat selama satu tahun.
Inilah yang membuat lokasi yang sama persis juga enggak bisa punya waktu terbit dan terbenam Matahari yang tetap.
Jika dilihat dari utara langit, gerakan Bumi terlihat mengorbit Matahari berlawanan arah jarum jam.
Situasi ini menyebabkan terjadi perubahan musim, variasi suhu yang mempengaruhi variasi jumlah sinar Matahari yang diterima belahan bumi selama setahun.
Bagian Kutub Utara mengarah ke Matahari, belahan Bumi bagian utara akan mengalami musim panas sedangkan belahan Bumi Selatan mengalami musim dingin.
Selama musim panas, iklim menghangat dan Matahari muncul lebih awal di langit pagi dan terbenam di malam hari.
Selama musim dingin, iklim umumnya jadi lebih sejuk dan hari berjalan lebih pendek, dengan Matahari terbit yang lebih terlambat dan Matahari terbenam lebih cepat.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.