Memiliki ideologi komunis dan turut aktif dalam perjuangan melawan penjajahan.
6. Partai Nasional Indonesia (PNI)
Didirikan pada 4 Juli 1927 oleh Soekarno, Mohammad Hatta, dan beberapa tokoh nasionalis lainnya.
Memperjuangkan kemerdekaan Indonesia dengan cara-cara politik.
7. Hizbullah dan Jong Islamieten Bond (JIB)
Kedua organisasi ini juga berperan dalam pergerakan nasional dan pembentukan Jong Java.
8. Masyumi (Majelis Syuro Muslimin Indonesia)
Didirikan pada 7 November 1945 oleh para ulama dan tokoh Islam Indonesia.
Berperan dalam politik Indonesia pasca-kemerdekaan.
9. Angkatan Perang Ratu Adil (APRA)
Dipimpin oleh Kapten Raymond Westerling. Terlibat dalam peristiwa 17 Oktober 1952 di Makassar.
Baca Juga: Inilah 4 Pengaruh Organisasi Budi Utomo pada Sumpah Pemuda 1928