Find Us On Social Media :

Usia Berapa Idealnya Anak Memeriksakan Gigi ke Dokter? Iyaaa

(Ilustrasi) Anak memeriksakan gigi ke dokter.

GridKids.id - Memeriksa gigi anak ke dokter gigi merupakan langkah penting dalam menjaga kesehatan gigi dan mulut anak. Termasuk salah satunya rutin memeriksakan kondisi kesehatan gigi.

Namun, terkadang membangun rutinitas periksa gigi ke dokter menjadi pengalaman yang menyenangkan bagi anak. 

Bagi kebanyakan anak-anak, perawatan gigi tampak mengerikan dan menakutkan.

Lantas, di usia berapa idealnya anak memeriksakan gigi ke dokter? 

Kebiasaan anak ke dokter gigi sebaiknya dimulai sejak dini, bahkan sebelum gigi pertama tumbuh.

American Academy of Pediatric Dentistry (AAPD) merekomendasikan agar anak mulai mengunjungi dokter gigi ketika gigi pertama mulai tumbuh atau paling lambat pada usia satu tahun.

Kunjungan pertama ke dokter gigi bertujuan untuk memeriksa perkembangan gigi dan memberikan informasi kepada orang tua mengenai perawatan mulut anak.

Dengan memulai kunjungan ke dokter gigi sejak dini, anak dapat terbiasa dengan lingkungan klinik gigi dan dokter gigi, sehingga mereka merasa nyaman dan tidak takut saat perawatan gigi yang mungkin diperlukan di masa mendatang.

Selain itu, kunjungan rutin ke dokter gigi membantu mencegah masalah gigi dan memberikan kesempatan untuk mendiskusikan kebiasaan perawatan mulut yang baik dengan dokter gigi.

Namun, setiap anak bisa berbeda dan beberapa anak mungkin memerlukan kunjungan lebih awal atau lebih sering tergantung pada perkembangan gigi dan risiko masalah kesehatan mulut.

Orang tua sebaiknya berkonsultasi dengan dokter gigi atau dokter anak untuk menentukan jadwal kunjungan yang tepat untuk anak mereka.

Baca Juga: Ampuh Meredakan Sakit Gigi, Cukup Gunakan 5 Bahan Alami Ini

Tips Agar Anak Tak Takut ke Dokter Gigi

Berikut adalah beberapa tips agar anak mau diajak ke dokter gigi:

1. Mulai Sejak Dini

Mulailah membawa anak ke dokter gigi sejak usia dini, bahkan sebelum muncul masalah gigi.

Ini membantu mereka terbiasa dengan lingkungan dokter gigi dan mengurangi ketakutan.

2. Ceritakan Pengalaman Positif

Ceritakan pengalaman positif diri sendiri atau teman-teman yang menyenangkan dengan dokter gigi.

Jelaskan bahwa perawatan gigi penting untuk menjaga kesehatan dan kenyamanan.

3. Pilih Dokter Gigi Anak

Pilih dokter gigi yang berspesialis dalam perawatan anak-anak.

Mereka cenderung lebih berpengalaman dan memiliki keterampilan dalam menangani anak-anak.

Baca Juga: Ampuh Meredakan Sakit Gigi, Cukup Gunakan 5 Bahan Alami Ini

4. Berbicara dengan Bahasa Sederhana

Jelaskan prosedur dengan bahasa yang sederhana dan tanpa menciptakan ketakutan.

Hindari menggunakan kata-kata yang mungkin menakut-nakuti mereka.

5. Libatkan Anak dalam Pemilihan Waktu

Biarkan anak memilih waktu untuk pergi ke dokter gigi, jika memungkinkan.

Ini memberikan mereka rasa kontrol dan dapat mengurangi kecemasan.

6. Bawa Mainan atau Buku

Izinkan anak membawa mainan atau buku kesukaan mereka untuk menemani mereka selama kunjungan ke dokter gigi.

Ini dapat membuat mereka lebih nyaman.

-----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.