Find Us On Social Media :

NASA Undur Misi Artemis II Akhir 2024, Masalah Teknis pada Wahana Antariksa

Peluncuran Misi Artemis II oleh NASA yang direncanakan di akhir tahun ini akan diundur sampai September tahun depan. Kenapa?

GridKids.id - Manusia terus mengembangkan teknologi untuk bisa pergi ke Bulan sekali lagi.

Namun, misi pergi dan menginjakkan kaki ke Bulan bukan misi yang mudah untuk dilakukan.

Dilansir dari laman kompas.com, NASA kembali menunda peluncuran misi Artemis II ke bulan karena masalah teknis pada wahananya.

Wahana antariksa yang akan digunakan sebagai alat untuk membawa manusia ke Bulan terus dikembangkan dan diuji sebelum diluncurkan.

Upaya pengembangan dan pengujian ini bertujuan untuk mengurangi risiko kecelakaan selama misi dilakukan, Kids.

Nah, selama proses pengujian untuk misi Artemis II akhir tahun ini, wahana antariksa-nya bermasalah dan perlu perbaikan lagi.

Konferensi pers NASA yang diadakan pada 9 Januari 2024 mengungkap penundaan ini bertujuan untuk memastikan keselamatan semua kru.

Penundaan peluncuran misi Artemis kali ini bertujuan untuk memastikan wahana yang akan mengangkut kru lolos uji untuk peluncuran mendatang.

Peluncuran misi Artemis II dijadwalkan ulang untuk lepas landas pada bulan September 2025 mendatang.

Sedangkan misi Artemis III dilakukan pada September 2026.

Dua misi Artemis itu direncanakan akan mengirim astronot atau manusia pertama ke bagian Kutub Selatan Bulan.

Baca Juga: Misi Artemis 3 di Akhir 2025, Bertujuan Temukan Potensi Kehidupan di Bulan

Penundaan Misi Artemis II dan III ke Bulan

NASA mengonfirmasi tentang penundaan misi Artemis sesaat setelah Peregrine Mission One (PM1) dari Astrobotic yang bermasalah ketika akan mendarat di Bulan.

Wahana yang dikirimkan ke satelit Bumi kita itu mengalami kebocoran bahan bakar sesaat setelah peluncurannya.

Pihak NASA mengungkap masalah yang perlu diperhatikan tentang wahana Artemis adalah pecahan kecil pelindung panas yang belum stabil.

Dalam pengujian bagian itu terlepas dari kapsul ketika Artemis akan kembali masuk ke atmosfer Bumi.

Selain masalah pada kapsul, masalah baterai, pakaian astronot, hingga kebutuhan transfer bahan bakar juga masih perlu dikembangkan dan diuji lebih baik.

Misi Artemis II direncanakan akan membawa astronot menempuh perjalanan sejauh 6.400 kilometer menuju ke sisi terjauh Bulan kita.

Misi Artemis II diperkirakan akan menunjukkan pada penduduk Bumi gambar baru kondisi Bulan jika perjalanan ini rilis nantinya.

Selain gambar Bulan yang baru, kita mungkin akan jadi saksi seragam atau pakaian astronot baru buatan Axiom Space, Kids.

Pakaian astronot baru ini berwarna putih, lebih ringan, dan fleksibel ketimbang model-model terdahulu.

Apabila misi Artemis berhasil, manusia akan kembali mencatat sejarah karena bisa menciptakan teknologi untuk menjelajah ruang angkasa.

 ----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.