Find Us On Social Media :

7 Alasan Semut Hitam Mengeluarkan Bau, Benarkah untuk Melindungi Diri? #AkuBacaAkuTahu

Salah satu hewan yang mengeluarkan bau menyengat adalah semut hitam.

GridKids.id - Salah satu hewan yang mengeluarkan bau menyengat adalah semut hitam.

Ada sekitar 15.000 jenis semut yang ada di seluruh belahan dunia, lo.

Bersumber dari gramedia.com, dari 15.000 jenis semut ada sebanyak 3.700 di antaranya berasal dari Asia Tenggara termasuk Indonesia.

Semut hitam (Ochetellus) memiliki panjang sekitar 2,5 sampai 3 milimeter. Hewan ini unik karena tubuhnya berwarna hitam dan mengilat.

Tahukah kamu? Enggak semua jenis semut cukup berbau sehingga hidung manusia bisa mendeteksi baunya.

Beberapa dari mereka, aromanya mungkin ringan dan beberapa lainnya hanya bisa tercium setelah dihancurkan.

Namun, ada juga beberapa semut yang bisa tercium dari kejauhan jika mereka berada dalam koloni yang cukup besar.

Bau dari kebanyakan semut berasal dari zat kimia yang termasuk dalam golongan senyawa kimia, yaitu methyl ketones.

Berikut ini beberapa alasan kenapa semut hitam mengeluarkan bau, apa saja?

1. Komunikasi dalam Koloni

Semut menggunakan berbagai cara untuk berkomunikasi satu sama lain.

Baca Juga: Memiliki Sistem Kasta, Ketahui 5 Alasan Semut Hidup Berkoloni

Bau yang dihasilkan oleh semut hitam bisa berfungsi sebagai sarana komunikasi di dalam koloni.

Bau tersebut mungkin memberikan petunjuk tentang lokasi sumber makanan, memberi tahu koloni bahwa ada ancaman, atau memberikan sinyal tentang keberadaan predator.

2. Pertahanan Diri

Bau yang dihasilkan oleh semut hitam juga bisa berperan sebagai mekanisme pertahanan diri.

Beberapa spesies semut memiliki senyawa kimia dalam aroma mereka yang bisa memberikan efek peringatan atau mengusir predator dan serangga lainnya yang bisa menjadi ancaman.

3. Identifikasi Anggota Koloni

Aroma yang dihasilkan oleh semut hitam juga bisa membantu anggota koloni mengenali satu sama lain.

Ini mungkin membantu dalam membedakan antara anggota koloni dan semut asing yang bisa menjadi ancaman.

4. Penanda Jejak

Semut sering kali meninggalkan jejak feromon untuk menandai jalur pergi-pulang menuju sumber makanan atau tempat tertentu.

Baca Juga: 6 Hewan dengan Populasi Terbanyak di Muka Bumi, Semut dan Rayap Termasuk?

Aroma yang dihasilkan oleh semut hitam bisa menjadi bagian dari sistem penanda jejak ini, membantu koloni menemukan kembali rute yang telah dilalui sebelumnya.

5. Mengatur Populasi

Bau yang dihasilkan oleh semut hitam memungkinkan mereka dalam mengatur populasi koloni.

Senyawa kimia dalam aroma tersebut bisa memiliki efek sterilisasi atau mempengaruhi reproduksi anggota koloni sehingga membantu dalam mengendalikan pertumbuhan populasi.

6. Adaptasi Lingkungan

Beberapa spesies semut hitam mungkin mengeluarkan aroma sebagai respons terhadap perubahan lingkungan atau cuaca.

Aroma ini mungkin membantu mereka beradaptasi dengan kondisi lingkungan yang berubah-ubah.

7. Interaksi dengan Organisme Lain

Semut hitam enggak hanya berinteraksi dengan anggota koloninya sendiri tetapi juga dengan organisme lain di sekitarnya.

Aroma yang dihasilkan mungkin juga berperan dalam interaksi dengan tanaman, hewan, atau mikroorganisme lainnya di lingkungan sekitar.

Demikianlah informasi tentang alasan semut hitam mengeluarkan bau yang salah satu alasannya untuk pertahanan diri ya, Kids.

-----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.