Find Us On Social Media :

Apa itu Transmigrasi? Pengertian dan Bentuk-bentuknya

(Ilustrasi) Perpindahan penduduk dari daerah yang padat ke daerah yang jarang penduduknya.

GridKids.id - Pemerataan penduduk menjadi aspek yang penting yang sering kita temukan dalam kebijakan-kebijakan skala nasional. 

Oleh karena itu pemerintah membuat program migrasi. Migrasi merupakan perpindahan penduduk dari tempat satu ke tempat lain. 
 
Salah bentuk migrasi yang sering muncul dalam kebijakan pemerintah adalah transmigrasi.
 
Pengertian Transmigrasi
 
Transmigrasi adalah suatu kebijakan pemerintah yang bertujuan untuk mendistribusikan penduduk dari daerah yang padat penduduk ke daerah yang kurang padat penduduk, terutama di Indonesia.
 
Kebijakan transmigrasi ini pertama kali diperkenalkan oleh pemerintah Indonesia pada tahun 1905 di bawah pemerintahan Hindia Belanda.
 
Namun, setelah Indonesia merdeka, kebijakan ini diteruskan oleh pemerintah Indonesia sebagai salah satu upaya untuk mengatasi masalah overpopulation (kepadatan penduduk) di pulau-pulau yang padat, seperti Jawa, dan untuk mengembangkan daerah-daerah yang masih jarang dihuni di luar pulau Jawa.

Program transmigrasi melibatkan pemindahan keluarga atau individu dari daerah asal mereka ke daerah tujuan transmigrasi.

Pemerintah menyediakan bantuan dalam bentuk lahan, rumah, dan fasilitas lainnya untuk membantu para transmigran memulai kehidupan baru di daerah tujuan.

Tujuan utama dari kebijakan ini adalah untuk meratakan distribusi penduduk, meningkatkan pemanfaatan sumber daya alam di daerah-daerah yang kurang berkembang, dan mengurangi tekanan penduduk di daerah yang sudah padat.

Meskipun tujuan program ini sebagian besar bersifat positif, implementasinya tak selalu berjalan mulus dan telah menuai berbagai kontroversi.

Baca Juga: Mengenal Pengertian Migrasi, Imigrasi, Transmigrasi dan Emigrasi

Beberapa kritik terhadap program transmigrasi mencakup masalah terkait hak tanah masyarakat lokal, kurangnya infrastruktur dan dukungan untuk transmigran, serta dampak terhadap lingkungan.

Beberapa proyek transmigrasi juga dianggap tak berhasil mencapai tujuan pembangunan dan redistribusi penduduk yang diinginkan.

Bentuk Transmigrasi

Menurut Drs. Sugiharyanto, M.Si. dalam buku Geografi dan Sosiologi 2 terdapat beberapa jenis transmigrasi berdasarkan bentuknya, di antaranya:1. Transmigrasi keluarga

2. Transmigrasi khusus

3. Transmigrasi umum

4. Transmigrasi lokal

5. Transmigrasi spontan

6. Transmigrasi 'bedol desa'

7. Transmigrasi swakarsa

Baca Juga: Mengenal 7 Jenis Transmigrasi Penduduk Berdasar Motif dan Biayanya

8. Transmigrasi sektoral

9. Transmigrasi padat karya

10. Evakuasi

11. Forentisme

12. Tourisme

13. Migrasi musiman

-----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.