1. Garam masala asalnya dari daerah India Utara yang punya iklim lebih dingin.
2. Penggunaan garam masala di kawasan India Selatan biasanya ditambahi banyak cabai merah. Berbeda dengan garam masala di kawasan India Utara yang banyak ditambahi lada hitam.
3. Garam masala bisa digantikan dengan tiga rempah seperti bubuk kari, merica Jamaika, dan chaat masala.
4. Garam masala digunakan sesuai takaran di menit-menit terakhir.
5. Garam masala biasa ditambahkan dalam hidangan yang dibuat dari daging juga ikan.
6. Yogurt yang ditambahi garam masala biasa dijadikan bumbu untuk memarinasi daging.
7. Umum juga menambahkan garam masala pada salad sayur dan kacang-kacangan yang sehat.
8. Kalau enggak disimpan dengan tepat, garam masala akan menggumpal dan kehilangan rasanya yang lezat.
9. Jika garam masala disimpan dekat dengan kompor maka garam masala akan menggumpal karena bubuknya jadi lebih lembap.
10. Garam masala yang disimpan dalam suhu ruangan harus secepatnya digunakan, paling lama sekitar 2-3 minggu supaya aroma dan rasanya enggak hilang.
Baca Juga: Sejarah Sajian Gulai, Kuliner Perpaduan Rempah Nusantara dan India