Find Us On Social Media :

Harimau Jawa, Spesies Kucing Besar Endemik Indonesia, IPAS Kelas 3 SD

Harimau Jawa adalah spesies harimau endemik Indonesia yang kini telah punah.

GridKids.id - Hai, Kids, kali ini kamu kembali belajar bersama di artikel Belajar dari Rumah (BDR) materi Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial (IPAS) kelas 3 SD.

Kali ini kamu akan diajak menyoroti salah satu spesies kucing besar yang kini telah punah, yaitu harimau Jawa.

Yap, harimau jawa atau Panthera tigris sondaica adalah hewan yang dulunya hidup di Pulau Jawa, Kids.

Namun, sejak 1980 silam, harimau endemik Indonesia ini sudah dinyatakan punah.

Kepadatan penduduk yang makin meningkat menyebabkan kawasan hutan jadi berkurang karena dibukanya lahan pemukiman.

Hutan-hutan tempat tinggal harimau Jawa digantikan dengan perumahan dan areal perkebunan.

Sejak perubahan dan alih fungsi lahan itulah harimau Jawa kehilangan rumah dan habitat tempat tinggal mereka.

Harimau Jawa sering memangsa rusa, namun kala itu banyak rusa yang terjangkit penyakit. Otomatis banyak rusa yang mati dan berkurang jumlahnya.

Tak hanya kehilangan lahan tempat tinggal, perlahan-lahan harimau Jawa mulai kehilangan mangsa atau makanan mereka.

Selain itu, faktor manusia dan keserakahannya juga dianggap jadi salah satu penyebab harimau Jawa punah.

Banyak manusia yang memburu harimau Jawa untuk diambil taring hingga kulitnya sebagai hiasan atau dekorasi yang eksotis.

Baca Juga: Hari Harimau Sedunia 29 Juli: Kenapa Harimau Penting Bagi Kehidupan Kita?

Gambaran Morfologi Harimau Jawa

Dilansir dari laman rimbakita.com, tubuh harimau Jawa relatif lebih kecil kalau dibandingkan dengan spesies harimau Asia lainnya.

Tapi, meski begitu harimau endemik Jawa ini lebih besar daripada harimau Bali (Panthera tigris balica).

Selain itu ukurannya juga hanya sedikit lebih kecil daripada spesies harimau Sumatera (Panthera tigris sumatrae).

Ukuran tubuh rata-ratanya sekitara 248 cm atau sekitar 2,5 meter.

Bobotnya antara 100-141 kg, dengan bobot betinanya lebih ringan berkisar antara 75-115 kg.

Ukuran tubuh harimau Jawa yang lebih kecil ketimbang spesies kerabatnya berkaitan dengan perbedaan asupan makanan yang diperoleh di pulau Jawa ketimbang di pulau lainnya.

Mangsa buruan harimau Jawa umumnya adalah binatang bertanduk dan binatang berkuku belah yang ukuran tubuhnya lebih kecil.

Namun, spesies harimau yang hidup di Indonesia diketahui punya jejak kaki yang lebih besar daripada spesies harimau Bengal yang hidup di kawasan Asia Selatan.

Meski kecil, Harimau Sumatera dan Harimau Jawa punya tubuh dan kaki yang kuat juga kokoh, Kids.

Berdasarkan tes DNA dari 23 sampel yang tersimpan di beberapa museum, diketahui bahwa harimau Jawa pernah berkeliaran dan hidup di wilayah kepulauan Sunda sekitar 11.000-12.000 tahun yang lalu, lo.

Pertanyaan:
Kenapa kepadatan penduduk memengaruhi kepunahan harimau Jawa?
Petunjuk, cek lagi halaman 1.

 

 ----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.