GridKids.id - Pada masa Orde Baru pemerintah mewacanakan Trilogi Pembangunan sebagai landasan penentuan kebijakan politik, ekonomi, dan sosial dalam melaksanakan pembangunan negara.
Trilogi pembangunan tersebut adalah stabilitas politik dan keamanan, pembangunan di segala aspek kehidupan, dan pemerataan pembangunan berserta hasil-hasilnya.
Pemerintahan Orde Baru melakukan serangkaian program pembangunan yang dikenal sebagai program Pembangunan Jangka Panjang (PJP) berlangsung selama 25 tahun.
PJP dibagi ke beberapa tahap, setiap PJP dibagi ke dalam 5 periode pembangunan yang disebut sebagai Rencana Pembangunan Lima Tahun (Repelita).
PJP tahap 1 sudah berlangsung, adapun beberapa program yang dilakukan oleh pemerintah diantaranya adalah:
1. Keluarga Berencana (KB)
Pemerintah melakukan program Keluarga Berencana untuk menekan angka pertumbuhan penduduk.
Sebab, jumlah populasi berpengaruh besar terhadap usaha untuk menyejahterakan penduduk.
Jumlah populasi yang lebih besar dibandingkan tersedianya lapangan pekerjaan akan mempengaruhi tingkat pengangguran.
Melalui program Keluarga Berencana di mana setiap keluarga diarahkan untuk tidak memiliki banyak anak dan lebih mementingkan kesehatan dan kualitas hidup yang lebih baik.
O iya, program ini berhasil menurunkan tingkat pertumbuhan populasi menjadi di bawah 2% sehingga mampu menekan laju pertumbuhan penduduk dengan signifikan.
Baca Juga: Pembangunan Indonesia pada Masa Orde Lama dan Orde Baru, IPS Kelas 9 SMP
2. Transmigrasi
Transmigrasi adalah program pemindahan penduduk dari suatu daerah padat ke daerah lain dalam rangka pemerataan jumlah penduduk dan peningkatan produktivitas perekonomian.
Transmigrasi menawarkan perbaikan ekonomi bagi masyarakat dengan sumber penghidupan yang terbatas.
Dalam praktiknya, transmigrasi banyak memindahkan penduduk dari Pulau Jawa ke pulau lain seperti Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, dan Papua.
3. Industrialisasi Pertanian
Usaha pemerintah untuk meningkatkan produksi pangan dan mendorong perekonomian dilakukan dengan cara meningkatkan produksi di sektor pertanian.
Dua strategi yang dikenal luas pada program ini disebut dengan Ekstensifikasi dan Intensifikasi.
Ekstensifikasi terkait dengan usaha memperluas area pertanian dengan membuka lahan-lahan baru (Strategi ini berjalan seiring dengan program transmigrasi).
Sementara Intensifikasi terkait dengan usaha mengoptimalkan mekanisme pertanian dengan menggunakan teknologi tepat guna.
Program ini berhasil meningkatkan produksi hasil pertanian hingga puncaknya di pertengahan tahun 1980-an, Indonesia berhasil mencapai swasembada beras atau kemampuan memenuhi kebutuhan beras secara mandiri sehingga tidak perlu mengimpor dari negara lain.
4. Pendidikan Dasar
Baca Juga: Pembangunan Indonesia pada Masa Orde Lama dan Orde Baru, IPS Kelas 9 SMP
Program pemerintah di bidang pendidikan diusahakan dengan membangun sebanyak mungkin fasilitas sekolah dan merancang berbagai kampanye untuk memperluas akses masyarakat terhadap pendidikan.
Beberapa kebijakan terkait hal ini di antaranya adalah program pembangunan gedung sekolah dasar secara meluas melalui Instruksi Presiden yang dimulai tahun 1973.
Pemberantasan Buta Huruf yang dimulai tahun 1978, serta Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar yang dimulai tahun 1984 dan berkembang hingga Wajib Belajar 9 tahun pada 1994.
Nah, itulah Kids beberapa program pemerintah dalam Pembangunan Jangka Panjang.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.