GridKids.id - Kids, sebelumnya kita telah membahas teori permintaan uang.
Nah, berdasarkan materi Ekonomi kelas XI SMA, kali ini GridKids akan mempelajari apa itu definisi dan faktor teori penawaran uang.
Penawaran uang merupakan konsep penting dalam ekonomi makro. Mempelajari penawaran uang adalah kunci untuk memahami perilaku ekonomi, kebijakan moneter, dan pengaruhnya terhadap pertumbuhan ekonomi.
Perlu diketahui bahwa istilah penawaran dalam pasar barang dan pasar uang memiliki arti yang berbeda, ya.
Teori penawaran uang adalah teori yang mempelajari tentang jumlah total uang dalam bentuk fisik dan uang giral yang beredar dalam ekonomi pada suatu waktu tertentu.
Bentuk fisik uang berupa uang kerja dan koin, sedangkan uang giral bisa berupa deposito di bank, rekening giro, dan lainnya.
Penawaran uang mencakup semua bentuk uang yang bisa digunakan oleh individu, perusahaan, dan pemerintah untuk melakukan transaksi ekonomi.
Konsep ini penting dalam ilmu ekonomi makro karena penawaran uang memengaruhi tingkat inflasi, suku bunga, dan aktivitas ekonomi secara keseluruhan.
Penawaran uang biasanya diukur dalam beberapa kategori, seperti M1, M2, dan M3, yang mencakup berbagai jenis aset moneter dengan tingkat likuiditas yang berbeda.
Simak informasi di bawah ini untuk mengetahui lebih lanjut tentang faktor yang memengaruhi teori penawaran uang.
Melansir dari kemdikbud.go.id, penawaran uang bisa diukur dengan berbagai cara, dan biasanya dibagi menjadi tiga komponen, yakni:
Baca Juga: Bagaimana Pemerintah Mengatasi Inflasi? Jawab Pertanyaan Materi Ekonomi Kelas XI SMA
M1: M1 adalah bagian paling likuid dari penawaran uang.
Ini mencakup uang tunai (uang kertas dan koin) serta deposito berjangka pendek yang bisa dengan mudah diakses seperti rekening giro.
M2: M2 mencakup semua komponen M1 serta deposito jangka panjang, rekening tabungan, dan instrumen keuangan yang lebih likuid.
M3: M3 adalah penawaran uang yang paling luas.
Ini mencakup M2 dan juga menambahkan surat berharga dan instrumen keuangan yang kurang likuid.
Faktor yang Memengaruhi Penawaran Uang
1. Kebijakan Moneter
Salah satu faktor paling penting yang memengaruhi penawaran uang adalah kebijakan moneter yang diterapkan oleh bank sentral.
Bank sentral bisa memengaruhi penawaran uang dengan mengubah tingkat suku bunga, mengatur persyaratan cadangan bank, atau melakukan operasi pasar terbuka.
2. Perubahan dalam Tingkat Kredit
Baca Juga: 10 Pengertian Inflasi Menurut Para Ahli, Materi Ekonomi Kelas XI SMA
Penawaran uang bisa berfluktuasi sebagai akibat dari perubahan dalam aktivitas pemberian kredit oleh bank-bank komersial.
Jika bank-bank meningkatkan pemberian kredit, maka penawaran uang cenderung bertambah.
3. Perubahan dalam Jumlah Cadangan
Penawaran uang juga dipengaruhi oleh perubahan dalam jumlah cadangan yang dipegang oleh bank-bank komersial.
Nah, dikatahui jika bank-bank memutuskan untuk meningkatkan cadangan mereka, maka penawaran uang akan meningkat.
4. Selera Masyarakat
Melansir dari kompas.com, jika selera masyarakat terhadap barang dan jasa meningkat, maka akan mendorong peningkatan permintaan barang dan jasa.
Sementara jika permintaan barang dan jasa meningkat maka harga juga akan meningkat ya, Kids.
Demikianlah informasi tentang definisi dan faktor yang memengaruhi teori penawaran uang.
| Pertanyaan: Apa yang dimaksud dengan teori penawaran uang? |
| Petunjuk: Cek di halaman 1. |
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.