Misalnya daun-daun kering, sisa makanan, dan lain-lain. Sampah lainnya yakni sampah anorganik, yaitu sampah yang sulit diurai. Misalnya plastik, logam, kaca, kertas, dan lain-lain.
Pengelolaan sampah yang kurang baik dapat menimbulkan masalah.
Misalnya, sampah yang menumpuk akan memunculkan bau dan dapat menyebabkan berbagai pernyanyi.
Sampah yang dibuang sembarangan akan mengakibtakan penyumbatan dan bisa berdampak banjir. Yang pastinya juga akan mencemari udara.
Pengelolaan sampah yang baik harus berwawasan lingkungan, menetapkan prinsip kemandirian yang produktif, dan mengedepankan prinsip 3M.
3M merupakan singkatan yang terdiri atas mengurangi, memakai ulang, dan mendaur ulang sampah.
Mengurangi sampah dapat dilakukan dengan cara mengurangi memakai plastik sekali pakai.
Kita dapat memilih untuk membawa tas belanja yang dapat dicuci dan dipakai berulang kali.
Sabun cuci yang dibersihkan dan dibentuk pola dapat dijahit menjadi tas belanja.
Sampah dapat berubah menjadi berkah apabila kita bijak dalam mengelolanya.
Penanganan sampah yang baik dan benar juga akan menciptakan lingkungan yang bersih sehingga membuat hidup kita nyaman dan sehat.
Baca Juga: Menentukan Ide Pokok Halaman 78-79, Materi Bahasa Indonesia Kelas 5 SD
Hal itu dapat kita wujudkan melalui partisipasi dan peran aktif kita semua.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.